Mengajari Anak Pemahaman Membaca Lebih Penting daripada Sering Membaca

KOMPAS.com – Selain berhitung, membaca adalah salah satu keterampilan yang wajib dimiliki setiap anak. Peran orangtua sangat penting untuk mengembangkan dan melatih kemampuan membaca anak.

Mengajarkan membaca pada anak ternyata tak selalu mudah.  Biasanya, orangtua akan memperkenalkan membaca pada anak dengan cara membacakan cerita pada anak. Sayangnya, kemampuan membaca anak tetap sulit berkembang.

Sebab, sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa aktivitas pemahaman membaca jauh lebih penting daripada seberapa sering membacakan buku atau cerita.

Walau orangtua membacakan buku ribuan kali, namun akan sulit bagi anak untuk menikmatinya jika tidak memahaminya.

Baca juga: Mengapa Anak Indonesia Tertinggal dalam Kemampuan Membaca

Mereka juga akan frustrasi, yang berpotensi kecintaan mereka pada membaca dan buku memudar.

Karena itu, sangat penting membantu anak memahami isi bacaannya. Tentunya ini disesuaikan dengan kemajuan anak dalam belajar membaca.

Lingkungan literasi

Sebelumnya tak banyak penelitian untuk melihat apa yang perlu dilakukan orangtua untuk mempengaruhi perkembangan anak mereka soal membaca. Karena itulah, University of Alberta, The Chinese University of Hong Kong, dan Macquarie University melakukan penelitian ini.

Penelitian tersebut pun menemukan bahwa lingkungan literasi di rumah dapat memprediksi kemampuan bahasa dan literasi anak.

Baca juga: Ketahui Manfaat Membaca Buku bagi Balita, Salah Satunya Kurangi Stres

Orangtua yang menyesuaikan kegiatan membaca di rumah dengan tingkat membaca anak, nampak mengalami kemajuan dan penyesuaian seiring berjalannya waktu.

Akses ke sumber daya seperti buku juga merupakan prediktor yang baik dan sangat berpengaruh pada seberapa cepat seorang anak dapat belajar membaca.

Intinya, penelitian menunjukkan bahwa terlibat dalam kegiatan pemahaman membaca jauh lebih penting dan bermanfaat daripada hanya memastikan anak membaca.

Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan bahwa semakin dini aktivitas ini dimulai, kemungkinan anak untuk menyukai kegiatan membaca pun semakin besar. Diperkirakan, kemampuan membaca anak juga akan meningkat pesat.

Baca juga: Perlu Tahu, Ini 6 Manfaat Luar Biasa Membaca Buku di Masa Pandemi