The Lizzie, Sepatu Vans Karya Pemain Skateboard Wanita

KOMPAS.com - Vans, merek olahraga populer di dunia skateboard meluncurkan sepatu skate terbaru hasil kolaborasi dengan pemain skateboard pro Lizzie Armanto.

Lizzie merupakan inspirasi yang mendobrak banyak hambatan, sehingga dalam perancangan sepatu ini, Vans mendengarkannya dengan seksama untuk menghasilkan siluet yang pas.

Hasilnya adalah The Lizzie, sepatu skateboard signature pertama Vans yang dirancang oleh seorang wanita dalam 20 tahun terakhir.

“Saya sangat menikmati proses pembuatan sepatu dari awal,” kata Lizzie. “Saya merasa terdorong untuk membuat sepatu yang sederhana, fungsional, terasa nyaman di kaki, dan memiliki jiwa di dalamnya.”

Untuk mewujudkan visi ini, Lizzie bekerja sama dengan tim inovasi dan iengembangan produk Vans dalam penyesuaian performa terakhir yang dicetak langsung menggunakan alat cetak 3D di kakinya.

Lizzie menginginkan sepatu yang mewakili dirinya --mulai dari ukuran yang lebih ramping yang disesuaikan dengan bentuk kakinya, hingga outsole yang lebih ramping untuk hubungan yang lebih dekat ke papan skatenya dan meningkatkan fleksibilitas.

Bantalan pada sepatu skate ini membuat Lizzie merasa seperti melayang di atas papannya, jadi Vans membuat bentuk alas kaki yang baru.

The Lizzie memiliki konstruksi vulkanisir baru dengan pita foxing dinding samping alas kaki bawah, tepi outsole yang terekspos, dan alur fleksibel.

Tampilan keseluruhan menampilkan jumlah bantalan EcoCush yang pas, menjadikannya makin nyaman untuk bermain skateboard.

Jari kaki dan Sidestripe Duracap 3D yang baru memiliki daya tahan yang lebih baik di area dengan keausan tinggi, sementara tapak micro-waffle dan karet Sick-Stick yang semuanya baru menawarkan cengkeraman lebih baik.

Karena Lizzie juga bersemangat untuk melestarikan Bumi, sepatu khasnya ini mengikuti pedoman bahan atau material alas kaki yang ketat, dan telah dirancang serta direkayasa untuk mengurangi jejak karbon.

The Lizzie akan selalu dibuat sebagian dengan kapas organik, karet alam, dan busa biobased. Untuk debutnya, The Lizzie juga menggunakan material suede di seluruh sepatu yang bersumber dari Leather Working Group (LWG).

“Saya merasa sangat terhubung dengan alam, dan saya senang sepatu saya bisa membawa saya lebih dekat dengannya. Saya tahu dari awal bahwa saya ingin menggunakan material yang ramah lingkungan sebanyak mungkin,” tambah Lizzie.

The Lizzie diselesaikan dengan detail minimal, termasuk inisial tanda tangan Lizzie pada label sepatu serta nama depan dan belakangnya di bagian bawah penutup tumit, yang hanya terlihat saat dibalik.

Semburat cerah ilustrasi jeruk dan botani yang digambar tangan di lapisan interior sepatu menunjukkan kecintaan Lizzie pada tanaman.

Koleksi Vans The Lizzie akan tersedia mulai 27 April 2022 di gerai Vans Grand Indonesia, Jakarta, Vans Paris Van Java, Bandung, Vans Plaza Ambarrukmo, Yogyakarta dan Vans Tunjungan Plaza 3, Surabaya.

Baca juga: Gandeng MOPQ, Vans Luncurkan Sepatu Minimalis dan Kontemporer

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang