Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Belanja Baju Lebaran di Pasar Tanah Abang, Datang Lebih Pagi

Kompas.com, 9 Maret 2024, 12:12 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pasar Tanah Abang menjadi pusat grosir tekstil terbesar di Asia Tenggara. Tak heran bila banyak pengunjung datang ke tempat ini untuk berburu beragam jenis pakaian.

Terutama di bulan Ramadhan, orang-orang akan memadati pasar ini untuk membeli busana Muslim yang dapat digunakan dalam berbagai acara, mulai dari buka puasa bersama (bukber) hingga Hari Lebaran.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com saat berkunjung ke lokasi pada Jumat siang (8/3/2024), pasar ini tampak ramai dengan aktivitas para pedagang yang sibuk berjualan dan juga pengunjung berlalu-lalang memilih pakaian yang menjadi incaran.

Adapun model pakaian seperti gamis dan sarimbit banyak diminati pembeli untuk mempersiapkan perayaan Lebaran tahun ini.

"Kalau sekarang masih banyak gamis sama setelan yang kembaran dengan pasangan atau keluarga," kata Lisna, pedagang di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Karena pasar ini sangat luas dan juga berada di kawasan yang padat, maka ada beberapa hal yang perlu diketahui sebelum datang berbelanja apalagi jika kamu baru pertama kali.

Baca juga: 9 Tempat Beli Baju Lebaran di Jakarta, Murah Meriah

Tips belanja baju Lebaran di Pasar Tanah Abang

Bagi yang tertarik untuk berbelanja baju Lebaran di Tanah Abang, Kompas.com pun merangkum beberapa tips berikut ini.

1. Datang lebih pagi

Area Blok B Pasar Tanah Abang yang menjadi tempat untuk bebruru baju Lebaran buka mulai pukul 09.00 hingga 16.00.

Meski begitu, jika kamu ingin berbelanja, datanglah lebih pagi karena kondisi dalam pasar belum begitu ramai pengunjung.

Selain itu, datang lebih pagi juga memungkinkan kamu memiliki lebih banyak waktu untuk mengitari pasar dan menemukan baju yang lebih murah serta berkualitas baik.

Suasana di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, terlihat mulai ramai dipadati oleh para pengunjung, pada Jumat siang (8/3/2024).KOMPAS.com/RYAN SARA PRATIWI Suasana di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, terlihat mulai ramai dipadati oleh para pengunjung, pada Jumat siang (8/3/2024).

2. Datang di hari biasa

Blok B Pasar Tanah Abang buka setiap hari Senin sampai dengan Minggu. Namun, di hari-hari tertentu, pengunjung yang datang mungkin akan lebih ramai.

"Kalau hari-hari biasa sepi sih kak, ramainya itu hari Sabtu dan Minggu," ujar Lisna.

Untuk itu, jika kamu ingin menghindari kepadatan pengunjung dan juga kemacetan lalu lintas, pastikan kamu tidak datang di akhir pekan (weekend).

Koleksi busana gamis bermotif etnik dengan beragam warna di Toko Nourz Blok B Pasar Tanah Abang, Jumat (8/3/2024).KOMPAS.com/RYAN SARA PRATIWI Koleksi busana gamis bermotif etnik dengan beragam warna di Toko Nourz Blok B Pasar Tanah Abang, Jumat (8/3/2024).

3. Bawa uang tunai secukupnya

Ada beberapa pedagang yang sudah menyediakan alat pembayaran digital sehingga kita tidak perlu menggunakan uang tunai (cash).

Kendati demikian, kita juga perlu berjaga-jaga dengan membawa uang tunai secukupnya karena sebagian toko hanya melayani pembayaran dengan uang tunai.

Baca juga: Tips Mix n Match Aksesori dengan Baju Lebaran agar Tak Berlebihan

Seorang pedagang terlihat sedang merapikan baju-baju dagangannya di salah satu toko di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat siang (8/3/2024).KOMPAS.com/RYAN SARA PRATIWI Seorang pedagang terlihat sedang merapikan baju-baju dagangannya di salah satu toko di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat siang (8/3/2024).

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau