Kisah Sepatu Timberland, Dari Kaum Pekerja hingga Ikon Fesyen Dunia

KOMPAS.com - Tidak diragukan lagi, sepatu Timberland menjadi salah satu sepatu terpopuler di dunia saat ini.

Pamor merek sepatu bot asal Boston, AS tersebut meningkat pesat berkat perkembangan musik hip hop.

Banyak rapper mulai dari Notorious B.I.G hingga Kanye West yang mengenakan sepatu bot Timberland dalam keseharian mereka.

Padahal awalnya, sepatu Timberland bukan ditujukan untuk kalangan musisi hip hop.

Kisah sepatu Timberland

Timberland adalah merek sepatu bot yang didirikan Nathan Swartz di Boston, Massachusetts, AS pada 1952.

Pada 1973, merek tersebut meluncurkan sepatu bot pekerja 6 inci model #10061 atau juga disebut "Timbs".

Sepatu bot tahan banting berbahan kulit nubuck ini tadinya dirancang untuk pekerja konstruksi di New England, dan Timberland tidak pernah bermaksud membuat sepatu ini agar  dipakai oleh para rapper.

Di awal 90-an, ketika Timberland melayani basis pelanggan utamanya dari kalangan buruh (blue collar worker), perusahaan menyadari anomali yang terjadi di New York.

Para rapper, hingga bandit dan penjahat di kota tersebut begitu terobsesi dengan sepatu bot Timberland.

Padahal, New York berada berpuluh-puluh kilometer jauhnya dari pusat kantor Timberland di Boston, sehingga tidak seharusnya penduduk New York menyadari reputasi merek Timberland.

"Menurut legenda, pembeli sepatu bot Timberland pertama yang berasal dari urban adalah pengedar narkoba New York," tulis Walker.

"Mereka adalah orang-orang yang harus berdiri di jalan sepanjang malam dan membutuhkan alas kaki kuat untuk menjaga kaki mereka tetap hangat dan kering."

Dari situ, rapper di New York juga mulai kepincut dengan sepatu Timberland. Sepatu ini terlihat di kaki Tupac Shakur dan anggota grup musik Wu-Tang Clan.

Bahkan, rapper The Notorious B.I.G menyebut sepatu Timberland dalam lagunya berjudul Blazing Chronic:

"Don't ya know, in the house let me introduce... The hardcore nigga with the timberland boots..."

Seperti dilaporkan majalah Vibe, setiap orang "mulai dari bandit hingga tim penari melangkah dengan sepatu bot konstruksi 6 inci, berdiri dengan indah di elemen perkotaan seperti beton, kawat berduri, dan pecahan kaca".

Tidak hanya digunakan sebagai alas kaki, para rapper saat itu menetapkan dasar untuk pakaian kerja (workwear) yang ada saat ini.

Mereka memadukan sepatu Timberland 6 inci dengan busana dari Carhartt atau The North Face dalam gaya baggy khas 90-an.

Seiring berkembangnya skena rap, gaya baggy yang dilengkapi sepatu Timberland menjadi identik dengan New York.

Tren ini masih bertahan di era modern. Lihat saja bagaimana rapper A$AP Rocky tampil di publik memakai celana jins baggy, topi NY Yankees, dan sepatu Timberland cokelat klasik.

Melalui ikon gaya hip hop dan New York seperti A$AP Rocky inilah, Timberland semakin mudah untuk menjangkau audiens di seluruh dunia.

Memang, dalam setahun terakhir, fokus utama merek tersebut sekarang adalah berkolaborasi dengan desainer atau merek ternama.

Sebagai contoh, Timberland sudah menggandeng Supreme untuk perilisan koleksi Field Boot pada Desember tahun lalu.

Kemudian di bulan September tahun ini, Timberland mengusung pakaian malam (evening wear) hasil kolaborasi dengan stylist Stussy Veneda Carter.

Meski awalnya dirancang untuk kalangan pekerja kerah biru, tak dapat dimungkiri kepopuleran Work Boots 6 inci buatan Timberland kini sudah mendunia.