Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPOM Tarik Produk Kedaluwarsa

Kompas.com - 22/12/2009, 00:07 WIB

PALU, KOMPAS.com - Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menemukan ratusan bahan makanan dan minuman tak layak edar dari lima toko di dua kecamatan di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Senin. Semua barang kedaluwarsa itu selanjutnya disita petugas setempat agar tak dikonsumsi warga.
    
Kepala BPOM Palu Drs Firdaus Thantawi Apt kepada wartawan di Palu, mengatakan, temuan itu merupakan hasil razia menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2010. Dari razia itu, pihaknya berhasil mengamankan ratusan bahan makanan dan minuman dari lima toko dan swalayan yang berada di dua Kecamatan Palu Timur dan Barat.
    
Menurut dia, barang tidak layak edar yang ditemukan di lima lokasi itu, masing-masing tiga sarana di wilayah Kecamatan Palu Timur dan dua tempat di Kecamatan Palu Barat. "Selain minuman ringan yang ditemukan telah melewati tanggal kedaluarsa, juga ada beberapa bahan kue yang kedaluarsa dan rusak, sehingga kami sita untuk diproses lebih lanjut," katanya.

Namun sayangnya, petugas Balai BPOM Palu hanya menyita produk minuman dan makanan kedaluarsa dan tidak memiliki izin edar di Indonesia. Sedangkan penjual atau pemilik toko tidak diberikan sanksi tegas. Rencananya, hasil sitaan dari operasi itu selanjutnya akan dikumpulkan dan dimusnahkan paling lambat akhir tahun 2009 mendatang.

"Operasi semacam ini masih akan terus dilakukan hingga menjelang tahun baru 2010 nanti," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com