Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rendang Padang

Kompas.com - 07/10/2011, 04:28 WIB

Kecintaan ahli kuliner William Wirjaatmadja Wongso (64) kepada masakan Indonesia luar biasa. Saat rendang menjadi makanan terenak dari daftar 50 makanan terenak di dunia versi CNNGo, ia mengingatkan khalayak. ”Jangan salah ya, semestinya namanya bukan rendang, tetapi rendang Padang, West Sumatera caramelized curry. Harus pakai Padang sebab ada rendang Malaysia dan negara lain,” kata William di sela pembukaan Korea-Indonesia Week, akhir pekan lalu, di Jakarta.

Bangsa Indonesia, menurut dia, sangat kaya makanan lezat, tetapi sayang promosinya amat kurang. Masih soal rendang, William menyambut baik rencana Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengadakan acara semacam festival rendang. Namun, ia menolak usulan penyeragaman bumbu. ”Di Sumatera Barat, bumbu rendang setiap kabupaten beda. Biarkan saja. Justru keadaan itu cermin kekayaan bangsa kita,” kata lelaki asal Malang, Jawa Timur, yang tetap bugar itu.

Di benak William tersimpan banyak ide dan harapan masakan Indonesia makin berkibar. ”Aku iri dengan Korea yang untuk kuliner mereka punya profesornya,” tuturnya. Dia menunjuk ke Prof Han Bok Jin, ahli kuliner Korea yang hadir di acara Korea-Indonesia Week untuk promosi masakan Korea dan mengenal masakan Indonesia. (TRI)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com