KOMPAS.com -- Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan Tinder. Aplikasi kencan ini diciptakan untuk membantu Anda menemukan teman baru atau calon pasangan.
Namun, tidak sedikit orang yang kecewa pada Tinder setelah gagal menemukan cinta di aplikasi tersebut.
Love & Relationship Coach di Kelas Cinta, Lex dePraxis, yang ditemui oleh Kompas.com di Jakarta, Senin (6/2/2017) berkata bahwa kesuksesan dalam bermain di Tinder tergantung dari pemainnya.
“Seharusnya, semua teknologi itu mempermudah. Namun, kalau (Tinder) jadi mempersusah, kemungkinan besar salah cara bermainnya,” ujarnya.
Lex lalu mengungkapkan dua kesalahan terbesar yang dilakukan kebanyakan orang saat bermain Tinder:
1. Salah menampilkan foto
Ingat, Tinder mempertemukan dua orang melalui foto terlebih dahulu sehingga penilaiannya sangat bergantung pada penampilan fisik.
Foto yang kurang menarik, sudah lama, atau tidak sinkron karena hasil editan yang tidak konsisten menurunkan peluang Anda untuk menarik calon pasangan di Tinder.
2. Menyeleksi pasangan lewat chatting
Dia mengatakan, ngobrol di Tinder itu seharusnya hanya ketawa-ketiwi sebentar. Kalau si dia balasnya cepat atau pembicaraan mengalir dengan baik, langsung ajak ketemu di tempat publik dan jangan malam-malam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.