Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Safi, 'Skin Care' Halal Malaysia yang Jajal Pasar Hijaber Indonesia

Kompas.com, 29 Maret 2018, 17:17 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini produk-produk untuk perempuan berhijab semakin menjamur di Indonesia. Mulai dari busana muslim kekinian bahkan hingga produk perawatan kulit (skin care) berlabel halal.

Safi, label skin care halal asal Malaysia mencoba menjajal pasar hijaber di Indonesia.

Meningkatnya jumlah perempuan berhijab di Indonesia menjadi salah satu alasan Safi meluncurkan produknya di Indonesia.

Brand Manager Safi Indonesia, Diana Susiany menjelaskan, persentase populasi wanita berhijab semakin meningkat setidaknya dalam dua tahun terakhir.

"Ini lah yang menjadi acuan kami bahwa potensi produk untuk wanita muslim, kebutuhan khusus untuk wanita berhijab sangat besar," ujar Diana dalam peluncuran Safi di Mall Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis (29/3/2018).

Untuk di Indonesia, Safi saat ini masih fokus memasarkan produk pemutih (whitening) dan anti-penuaan (anti-ageing). Diana menambahkan pihaknya menegaskan konsep 'halal, naturan dan teruji' untuk bisa bersaing dengan produk perawatan kulit halal lainnya.

Sementara itu, Safi Global Brand Custodian, Mahsuri Sulaiman menjelaskan bahwa Safi sudah berdiri selama 30 tahun dan memformulasikan banyak produk mulai dari perawatan kulit hingga perawatan pribadi (personal care).

Beberapa keunggulan yang ditonjolkan salah satunya adalah sebagai produk yang disesuaikan dengan lingkungan.

"Kita harus pilih skin care yang sesuai iklimnya. Misalnya, pakai produk dari negara empat muslim krimnya bisa sangat tebal dan akan leleh kalau terkena matahari di Indonesia karena enggak sesuai," ujar Mahsuri.

Dari segi kandungan, Mahsuri mencontohkan produk white expert Safi yang mengambil manfaat Habbatus Sauda, salah satu bahan alami yang terkenal dalam Islam. Habbatus Sauda kemudian dipadukan dengan bahan lain yang akan efektif memberikan kesan cerah pada wajah.

Ia menegaskan, produk Safi diperkuat dengan penelitian dari Safi Research Institute yang dapat memastikan produk skin care ini halal dari berbagai aspek.

"Tidak hanya dari segi formulasi, tapi prosesnya juga harus halal," kata Mahsuri.

Safi sudah mendapatkan sertifikasi halal dari Jabatan Kemajuan Islam Malaysia (JAKIM) dan Majelis Ulama Indonesia.

Produk Safi bisa didapatkan di gerai Watson, Guardian serta gerai kosmetik lokal. Dalam waktu dekat Safi akan bisa diperoleh di jaringan toko swalayan di tanah air.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau