Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikah dengan Biaya Mahal Rentan Cerai, Benarkah?

Kompas.com, 8 Juli 2018, 11:18 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pesta pernikahan bisa menghabiskan banyak uang. Nah, sebuah riset mendapatkan temuan, pernikahan yang berjalan sederhana dan tak menghabiskan banyak uang cenderung bisa bertahan.

Sementara, di saat banyak media massa menampilkan pernikahan mewah para pesohor dunia, hasil riset terbaru justru mengungkapkan kabar buruk.

Disebutkan, pasangan yang terlalu banyak menghabiskan uang untuk pernikahan rentan terhadap perceraian.

Seperti dilansir laman the Independent, disebutkan, riset ini dilakukan oleh profesor ekonomi bernama Francis-Tan dan Hugo M Mialon.

Demi mendapatkan hasil yang akurat, periset melakukan survei terhadap 3.000 orang yang menikah.

Baca juga: Viral, Kisah Pasangan Menikah dengan Budget Rp 50 Juta

Dari penelitian itu ditemukan karakteristik tertentu yang meningkatkan kemungkinan perceraian.

Berdasarkan riset, jumlah uang yang dibelanjakan untuk pernikahan ini berbanding terbalik dengan durasi pernikahan.

Penelitian mengungkap,  semakin banyak uang yang dihabiskan untuk pernikahan, semakin besar kemungkinannya untuk bercerai.

Kemungkinan perceraian ini terutama ditemukan pada pasangan yang menghabiskan uang untuk membeli cincin hingga 2.000 dolar AS atau setara dengan Rp 28,7 juta.

Pada sampel pria, periset menemukan risiko perceraian 1,3 kali lebih tinggi dengan pengeluaran antara 2.000-4.000 dolar AS atau Rp 28,7 juta hingga Rp 57,4 juta.

Namun, pernikahan yang hanya menghabiskan biaya sekitar 500 dolar AS atau Rp 7 juta justru memiliki kemungkinan lebih kecil untuk bercerai.

Sementara itu, pada sampel wanita peneliti menemukan penurunan risiko perceraian secara signifikan pada biaya pernikahan yang hanya menghabiskan 1.000 dolar AS atau Rp 14,3 juta.

Namun, biaya pernikahan lebih dari 20.000 dolar AS, atau kira-kira Rp 287 juta justru meningkatkan kemungkinan perceraian sebesar 1,6 kali.

Peneliti juga menemukan karakteristik lain yang berdampak pada risiko perceraian.

Disebutkan, seberapa penting penampilan antar pasangan dalam keputusan untuk menikah juga berpengaruh besar pada perceraian.

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau