Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Lukisan Arang, Sentuhan Seni "Beda" di Hotel Yello...

Kompas.com, 10 Maret 2019, 07:00 WIB
Putra Prima Perdana,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Di mata Edrika, Megawati adalah sosok perempuan tangguh. “Sosok yang saya idolakan adalah ibu Megawati Soekarnoputri," kata dia.

"Faktanya beliau adalah Presiden, pernah menjadi Presiden. Artinya perempuan itu didominasi intuisi, tapi bisa juga mengimbangi dengan logika,” ujarnya.

Arang, dipilih Edrika menjadi bahan utama membuat lukisan di atas kertas arches dan montval.

Tanpa kuas dan media lukis lainnya, Edrika justru menjadikan tangan sebagai kuas untuk memoles kertas lukisnya.

Baca juga: Sonya Morina dan Lukisan Airbrush di Atas Pakaian Sutra...

Gambar sosok perempuan terlihat sangat tegas, dalam perpaduan warna hitam dan putih, dalam karya tersebut.

“Mantra sama Samara ini dibuat dari charcoal, tekniknya digosok langsung, jadi kalau lukisannya dipegang ya, hitam."

"Ini tahun kelima saya melukis dengan charcoal. Saya sudah jatuh hati dengan charcoal," kata dia.

"Kalau charcoal ini tangan langsung gosok ke kertas. Ada momen skin to skin, tangan langsung nempel di kertas, enggak pake medium lagi,” tuturnya.

Serupa tapi tak sama

Meski sama-sama menampilkan perempuan sebagai objek lukisan, San San lebih memilih ukuran kertas lebih kecil ketimbang Edrika.

Selain itu, inspirasi perempuan yang diangkat San San justru dilatarbelakangi oleh beberapa wanita pujaannya yang belakangan ini mengaduk-aduk perasaan.

“Saya ingin mengangkat seseorang dari perasaan kecewa saya, bisa dibilang begitu. Bukan dari masa lalu, tapi dari masa sekarang."

"Yang ingin saya angkat ke dalam suatu karya, karena mungkin dengan karya jadi bisa direlakan," sambung dia.

"Karena ketika sebuah ungkapan menjadi sebuah karya, apalagi berbentuk visual, ketika sudah jadi ya, biarkan terbakar dan hilang dengan sendirinya,” ungkap San San.

Baca juga: Ketika Lelang Lukisan di Solo Diborong para Pecinta Seni...

San San pun ikut memajang lukisan yang benar-benar mewakili perasaannya terhadap perempuan yang diidamkannya.

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau