JAKARTA, KOMPAS.com - Semua orang mungkin mengetahui bahwa pijatan memiliki manfaat positif bagi bayi, salah satunya adalah memperkuat bonding atau ikatan bayi dan orangtuanya, terutama ibu.
Namun, lebih dari itu, pijatan rutin dari ibu pada bayi ternyata juga bisa memberi dampak positif terhadap tumbuh kembang mereka, lho.
Instruktur pijat bersertifikasi International Association Infant Massage (IAIM), Tiur Hutagalung menjelaskan, pijat bayi yang dimaksud berbeda dengan pijat di luar.
Pijat bayi sebetulnya lebih kepada sentuhan yang dilakukan untuk meningkatkan ikatan antara ibu dan bayi.
Ketika bayi berada dalam kandungan, mereka akan cenderung mengikuti pola tidur ibu. Setelah keluar dari kandungan, bayi akan merasa bingung sehingga pola tidur mereka kacau.
Itulah yang menjadi salah satu alasan mengapa kebanyakan bayi baru lahir sering menangis.
"Pijat bayi rutin membantu mensinkronisasi dunia luar maka siang dan malam jadi lebih jelas."
"Jika bayi sudah cukup tidur, minum akan banyak. Minum banyak dan tidur cukup, pertumbuhan bayi akan bagus."
Demikian diungkapkan Tiur di sela kelas inspirasi #momversity di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019).
Tiur menambahkan, hormon pertumbuhan pada bayi akan aktif ketika tidur. Itulah mengapa tidur sangatlah penting bagi bayi. Ketika tidur terputus tiba-tiba, bayi akan menjadi mudah rewel sepanjang hari.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan