Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Anak-anak Berusia 5-10 Tahun Tak Bisa Lepas dari Ponsel

Kompas.com, 8 Februari 2020, 20:15 WIB
Gading Perkasa,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dari sebuah temuan baru, hampir setengah dari anak-anak berusia 5 - 10 tahun telah memiliki ponsel.

Temuan dari Childwise, lembaga penelitian yang mengkhususkan pada anak-anak mengungkap, 47 persen anak-anak dalam kelompok usia itu memiliki ponsel, meningkat 38 persen dari tahun lalu.

Laporan tersebut juga menyatakan, sebagian besar anak-anak menjadi pemilik ponsel saat mereka mencapai usia tujuh tahun.

Baca juga: Sinar Biru Berbahaya, Orangtua Harus Batasi Penggunaan Ponsel pada Anak

Mereka juga bergantung pada ponsel, dan lebih dari setengah anak-anak yang disurvei mengaku "selalu tidur dengan ponsel di sebelah mereka."

Sementara itu, jumlah waktu yang dihabiskan anak-anak untuk online terus meningkat, dengan menghabiskan waktu sekitar tiga jam berselancar di internet - yang mana ini meningkat dari tahun lalu.

Rata-rata penggunaan internet setiap hari pada anak berusia tujuh hingga sepuluh tahun juga melonjak, naik hampir satu jam per hari dari tahun lalu.

Childwise menemukan, situs atau platform yang sering dikunjungi anak-anak adalah YouTube --aplikasi favorit-- diikuti oleh Snapchat, Instagram, TikTok, dan Fortnite.

Childwise membuat laporannya berdasarkan survei tahunan terhadap sekitar 2.000 anak berusia lima hingga 16 tahun di Inggris.

Simon Leggett, direktur penelitian di Childwise, mengatakan saat ini ponsel mendominasi kehidupan anak-anak.

Baca juga: Sadarilah, 3 Risiko Kesehatan karena Bawa Ponsel Saat Tidur

"Barangkali sulit untuk mengawasi penggunaan teknologi anak kita, mengingat ponsel adalah teknologi yang sangat privat dan pribadi," kata Leggett.

"Saat seorang anak mempunyai ponsel, itu bisa menjadi tantangan untuk memantau apa yang anak kita akses secara online, karena itu teknologi privat yang paling dirahasiakan."

Laporan ini serupa dengan laporan yang diterbitkan oleh Ofcom pada tahun lalu. Ofcom merupakan otoritas regulasi yang disahkan pemerintah Inggris untuk industri penyiaran, telekomunikasi, dan pos Britania Raya.

Berdasarkan laporan Ofcom sebelumnya, ditemukan semakin banyak anak yang menggunakan media sosial secara reguler.

Setelah menganalisis kebiasaan media dari sekitar 2.000 anak berusia 3 - 15 tahun di seluruh Inggris, ditemukan sebanyak 18 persen anak berusia 8 - 11 tahun memiliki profil media sosial.

Hal itu bertentangan dengan fakta di mana media sosial tidak mengizinkan anak berusia di bawah 13 tahun untuk mendaftarkan akun.

Baca juga: 6 Tips Aman Bermain Ponsel agar Tak Ganggu Kesehatan Mata

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau