KOMPAS.com - Bagi orang-orang yang gemar berkebun, memotong tanaman adalah hal wajar. Tujuannya agar bentuk tanaman tetap terlihat indah.
Tapi tahukah kamu, sama seperti mahluk hidup lainnya, tanaman juga bisa 'bersuara' ketika merasa ada yang mengancam. Contohnya ketika hendak dipotong.
Tanaman dapat berbicara satu sama lain melalui penciuman dan bahkan bisa berkomunikasi dengan serangga untuk mempertahankan kelangsungan hidup.
Baca juga: 8 Kesalahan Perawatan yang Bikin Tanaman Hias Cepat Mati
Menurut penelitian, tanaman mengeluarkan suara yang dapat diartikan sebagai jeritan ketika hendak ditebang atau dipotong. Hal ini dikarenakan tanaman tetap ingin hidup.
Kendati demikian, jeritan tumbuhan bukanlah pertanda rasa sakit melainkan bentuk komunikasi untuk bertahan hidup.
Cold Spring Harbor Laboratory melakukan penelitian terhadap tembakau dan tanaman tomat.
Hasilnya, peneliti menemukan tanaman tertentu dapat menghasilkan suara ultrasonik ketika stres. Namun suara tersebut tidak dapat terdeteksi oleh telinga manusia.
Penyebab tanaman stres bermacam-macam. Mulai dari kekeringan, gangguan serangga, hingga karena dipotong atau ditebang.
Baca juga: Tanda Tanaman Dimakan Siput dan Cara Mengatasinya
Tanaman tertentu dapat mendeteksi jeritan atau suara ultrasonik tanaman lain yang berada di sekitarnya ketika merasa stres.
Tanaman yang dapat mendeteksinya akan merespons jeritan tersebut sebagai upaya melindungi dirinya sendiri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.