Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jeff Bezos Sukses Nikmati 11 Menit Wisata di Luar Angkasa

Kompas.com, 21 Juli 2021, 09:45 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber BBC

KOMPAS.com - Miliarder dunia, Jeff Bezos sukses berwisata ke luar angkasa menggunakan roket awak miliknya, New Shepard pada (20/07/2021) waktu setempat.

Ia berangkat bersama Mark Bezos, saudara laki-lakinya, Wally Funk, mantan astronot dan penerbang luar angka berusia 82 tahun, dan Oliver Daemen, mahasiswa yang baru berusia 18 tahun.

Rombongan ini menumpang kapsul Blue Origin, yang dilengkapi dengan jendela terbesar yang pernah mengudara ke angkasa.

Fitur ini memungkin para penumpangnya menikmati pemandangan Bumi yang luar biasa selama perjalanan wisatanya.

Roket tersebut lepas landas pada pukul 14.12 waktu setempat di lokasi peluncuran pribadi dekat Van Horn, Texas.

Dari kiri ke kanan: Mark Bezos, Jeff Bezos, Oliver Daemen, dan Wally Funk. Keempatnya sukses mengangkasa selama 11 menit dengan menumpang kapsul New Shepard yang dikembangkan perusahaan milik Bezos Blue Origin.BLUE ORIGIN via BBC Dari kiri ke kanan: Mark Bezos, Jeff Bezos, Oliver Daemen, dan Wally Funk. Keempatnya sukses mengangkasa selama 11 menit dengan menumpang kapsul New Shepard yang dikembangkan perusahaan milik Bezos Blue Origin.
Dua menit setelah penerbangan, kapsul terpisah dari roketnya dan melanjutkan perjalanan hingga Garis Karman, salah satu batas ruang angkasa paling terkenal yang terletak 100 kilometer di atas permukaan laut.

Pesawat tersebut lalu kembali mendarat di bumi setelah perjalanan selama 10 menit 10 detik.

Para penumpang sempat melayang di atas bumi selama empat menit yang menjadi momen untuk menikmati sekitarnya. Kesempatan inilah yang menjadikan wisata luar angkasa ini begitu dinantikan sekaligus menjadi hal yang prestisius.

Pria berkepala plontos ini dikabarkan puas dengan perjalanannya. "Best day ever!" ujarnya seperti dikutip dari BBC.

Pesawat New Shephard dibangun oleh Blue Origin, perusahaan milik Jeff Bezos yang dimaksudkan untuk menyediakan layanan wisata luar angkasa yang kini sedang amat diminati.

Peluncuran roket sengaja dilakukan pada 20 Juli, sesuai dengan tanggal ketika Armstrong dan Buzz Aldrin pertama kali mendarat di bulan pada 1969 lalu.

Ia bukan satu-satunya pengusaha kaya yang sedang berusaha menggarap peluang bisnis ini. Sebelumnya, Richard Branson, miliarder Inggris, juga telah mengujicoba penerbangan wisata angkasa miliknya sendiri.

Sedangkan Elon Musk dijadwalkan akan melakukan hal serupa pada September mendatang dengan pesawat SpaceX.

Baca juga: Jeff Bezos, Orang Terkaya di Dunia Memakai Sepatu dan Jam Tangan Apa?

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau