Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali, Penyebab Kekelahan Berlebih Usai Olahraga

Kompas.com, 23 Desember 2021, 13:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Jika kita hendak berolahraga kurang dari satu jam, pilihlah camilan dengan kandungan protein yang mudah dicerna dan sumber karbohidrat yang mudah dibakar, seperti yogurt, protein whey shake dengan buah beri atau apel dan keju.

Apabila durasi olahraga lebih dari satu jam, kita dapat mengonsumsi yogurt Yunani dengan granola untuk memberikan energi sehingga kita bisa memertahankan rutinitas berolahraga.

Setelah latihan, isi tubuh dengan camilan atau makanan yang mengandung protein dan karbohidrat kompleks semacam oatmeal, pisang dan keju, kacang-kacangan dan apel, atau roti gandum utuh dengan selai kacang.

Semua makanan tersebut akan menggantikan simpanan glikogen (karbohidrat) yang sudah dibakar selama berolahraga, dan memberikan dorongan energi.

3. Menghidrasi tubuh

Cegah dehidrasi saat kita mengeluarkan cairan sewaktu berolahraga. Intinya, kita harus meminum banyak cairan sebelum, selama, dan setelah latihan.

American Council on Exercise merekomendasikan setiap individu untuk meminum air putih antara 2,7-3,7 liter per hari.

Sementara itu, University of Colorado Hospital menyarankan kita untuk meminum air putih antara dua hingga tiga gelas sebelum berolahraga.

Sekitar 10 menit sebelum sesi latihan dimulai, minumlah satu gelas air putih. Tambahkan lagi satu gelas air putih untuk setiap 15-20 menit latihan.

Apabila kita melakukan latihan dengan intensitas tinggi, atau latihan di luar ruangan dalam cuaca panas, pastikan tubuh terhidrasi dengan baik untuk mengoptimalkan latihan sekaligus mencegah kelelahan.

Selama menjalani latihan yang intens, minumlah sekitar 200-300 mililiter cairan setiap 10-20 menit.

4. Tidur berkualitas

Jika kita menghabiskan malam untuk belajar, bekerja, atau mengurus keluarga alih-alih tidur, kita akan merasa lebih lelah usai berolahraga.

Cobalah tidur antara 7-9 jam semalam untuk memungkinkan pemulihan dan pembangunan kembali otot.

Terlalu sedikit atau terlalu banyak tidur dapat memicu kelelahan setelah berolahraga.

Cobalah tidur dan bangun di waktu yang sama setiap hari. Selain itu, tidurlah di ruangan yang gelap, santai dan tidak terlalu panas atau terlalu dingin.

5. Konsultasi dengan dokter

Dalam kasus yang jarang terjadi, kelelahan mungkin disebabkan oleh kondisi medis.

Jika kita memiliki masalah medis selain kelelahan setelah berolahraga, jangan ragu menghubungi dokter.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau