KOMPAS.com - Bagi kalian penggemar liga bola basket profesional Amerika Serikat, NBA, tentu masih inget dengan sebuah fenomena tren yang terjadi pada musim kompetisi lalu.
Ya, tahun lalu, banyak pemain NBA yang berpenampilan "seragam" ketika tiba di stadion dan menyusuri lorong menuju kamar ganti.
Hal "seragam" itu adalah soal tren menenteng tas kecil di tangan mereka.
Baca juga: LeBron James, Pemain Tersubur Kelima Sepanjang Sejarah NBA
Baik mereka yang berpenampilan formal dengan jas, maupun yang memilih gaya kasual dengan sneakers dan jaket, semuanya nyaris tak lepas dengan aksesoris tas "tenteng" tersebut.
Namun kini tren tersebut sudah tak terlihat lagi. Layaknya megabintang LeBron James yang kini bermain di Lakers, atau Jimmy Butler yang bergabung ke 76er, tren pun berubah.
Nyaris tak ada lagi pemain yang menenteng tas kecil di lorong menuju ruang ganti, -yang selama ini bak catwalk bagi para atlet memamerkan gaya mereka.
Di musim 2018-2019 ini, tentengan di tangan para bintang NBA sudah berubah menjadi sepasang sneakers. Ya, mereka berjalan menuju ruang ganti dengan menenteng sepatu.
Baca juga: Puma Gondol Bintang NBA DeMarcus Cousins dari Nike
Pemain Dallas Maverick DeAndre Jordan salah satunya. Dia kini selalu menggunakan gaya itu sebelum pertandingan dimulai.
Begitu pula dengan rekan satu timnya, Lance Stephenson dan Josh Hart.
Namun, siapa penggagas tren ini sebenarnya? Tak lain, dia adalah P.J. Tucker, -seorang pemain NBA yang memang dikenal dengan pilihan-pilihan sneakers yang ciamik.
Tren tenteng sneakers ini tentu tak bisa dilepaskan dari kebijakan terbaru NBA yang ditetapkan di tahun 2018 ini.
Komisioner NBA Adam Silver, mengumumkan aturan yang lebih longgar soal alas kaki.
Para pemain NBA bebas mengenakan sepatu warna apa pun, sesuai dengan yang mereka pilih.
Aturan ini tak lepas dari fakta bahwa NBA kini dianggap sebagai liga olahraga paling bergaya di dunia.