Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Langkah Sederhana Memulai Pola Hidup Sehat agar Panjang Umur

Kompas.com, 25 Februari 2019, 13:13 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Banyak orang yang tidak begitu paham bagaimana caranya untuk menjaga dirinya tetap sehat, baik secara fisik dan mental.

Padahal hidup sehat dan bahagia adalah kunci panjang umur. Artinya, semakin bahagia seseorang, maka besar pula kemungkinannya orang tersebut hidup lebih lama.

Nah, salah satu cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk hidup lebih bahagia dan panjang umur adalah dengan menerapkan pola hidup sehat.

Berikut beberapa kiat-kiat sederhana yang bisa kita lakukan untuk memulai pola hidup sehat:

1. Hindari stres

Ilustrasi meditasi di kantorStockLib Ilustrasi meditasi di kantor
Macet di jalan, deadline tugas atau kerjaan yang mencekik, keuangan yang tersendat, hubungan asmara yang sedang renggang, dan berbagai perahara hidup lainnya tentu akan membuat kita stres.

Saat merasa stres, semua sistem dalam tubuh akan meresponnya dengan cara yang berbeda-beda. Stres yang bersifat kronis dapat berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.

Nah, oleh sebab itu, berusahalah sebisa mungkin untuk mengurangi atau bahkan menghindari segala hal yang bisa membuat stres.

Berhenti sebentar dari aktivitas yang sedang kita kerjakan adalah hal lumrah. Ketika sedang merasa tertekan, cobalah untuk menepi sebentar di tempat yang sepi. Tenangkan diri sambil mengambil napas dalam-dalam dan embuskan secara perlahan.

Lakukan hal tersebut berulang kali sampai merasa lebih rileks. Mengambil napas dalam-dalam sendiri telah terbukti menurunkan kadar kortisol, yang dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.

Kita juga bisa melakukan berbagai aktivitas lainnya yang kita senangi. Misalnya, membaca, menulis jurnal, atau pun bermain dengan hewan peliharaan. Intinya, buatlah diri merasa nyaman dengan cara yang kita senangi.

Baca juga: 5 Jenis Olahraga Ampuh untuk Membebaskan Diri dari Stres

2. Bijak memilih makanan

Ilustrasi makananshutterstock Ilustrasi makanan
Apa yang kita makan tentu akan memengaruhi bagaimana tubuh bekerja. Oleh sebabnya, penting untuk memerhatikan setiap makanan yang kita konsumsi setiap hari.

Pastikan kalau makanan dalam piring memenuhi prinsip gizi seimbang, yang mencangkup karbohidrat, serat, protein, dan lemak baik. Jangan hanya bergantung dengan satu jenis makanan pokok saja. Kita bisa mengganti makanan pokok dengan jagung, mi, ubi, atau kentang. Jadi, tak harus nasi terus.

Perhatikan pula porsi makan. Memerhatikan porsi makan sangatlah penting untuk mencegah kegemukan dan terserang berbagai penyakit kronis. Ingat, apapun yang berlebihan tentu tidak baik untuk tubuh.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau