Hobi Makan Daging Bisa Berdampak Pada Ereksi

KOMPAS.com - Daging tak selalu membuat pria terlihat lebih macho. Dilansir laman Nypost menurut percobaan ilmiah di seri dokumenter Netflix "The Game Changers", mengonsumsi daging justru bisa membuat ereksi lebih pendek dan lemah.

Sebaliknya, konsumsi lebih banyak makanan nabati mungkin bisa membuat ereksi lebih memuaskan.

Film dokumenter--dengan eksekutif produser James Cameron, Arnold Schwarzenegger dan Jackie Chan--meneliti obsesi dunia olahraga dengan protein dan mencoba menyanggah mitos tentang diet dan atletik. Misalnya saja gagasan bahwa makan banyak daging menjadikan pria jadi macho yang sangat kuat.

"Ketika saya memikirkan seorang lelaki jantan, saya memikirkan seseorang yang memiliki kekuatan, daya tahan, kecakapan seksual dan kesuburan," kata Dr. Aaron Spitz, mantan delegasi pemimpin American Urological Association.

Untuk menunjukkan dampak daging versus pola makan nabati dalam olahraga, tiga atlet perguruan tinggi mengenakan semacam cincin penis di tempat tidur selama dua malam dan melacak secara detail tentang ereksi yang terjadi sepanjang malam.

Pada malam pertama, mereka makan burrito daging, lalu malam kedua, burrito vegetarian yang berisi sayur-sayuran.

Hasilnya, ereksi atlet berlangsung lebih lama dan dilaporkan lebih kuat setelah mereka mengasup burrito vegetarian.

Memang, eksperimen ini tidak terlalu ilmiah, namun beberapa penelitian menunjukkan, makanan yang diasup pria dapat memengaruhi kualitas ereksi.

Sebagai contoh, sebuah penelitian kecil dari tahun 2004 menemukan bahwa pria yang mengalami disfungsi ereksi membaik setelah mengurangi makanan yang tinggi kolesterol dan lemak trigliserida (keduanya ditemukan dalam daging).

Baca juga: 10 Tips Agar Ereksi Makin Kuat