Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 8 September 2021, 15:00 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Memiliki tempat tinggal sendiri adalah impian banyak orang.

Namun, ada banyak faktor yang membuat seseorang belum membeli rumah, terutama faktor finansial.

Biaya membeli rumah sebetulnya bisa menjadi lebih ringan jika kita merencanakannya sejak awal. Misalnya, jika merencanakan sejak awal bekerja dan memiliki penghasilan sendiri.

Tapi, menabung untuk beli rumah juga perlu perencanaan yang matang agar investasi yang dilakukan dapat mencapai target yang diinginkan.

Ingatlah bahwa tak ada kata terlambat untuk menabung atau berinvestasi dan kita bisa memulainya hari ini.

Berikut sejumlah tips menabung untuk beli rumah yang bisa kita praktikkan:

1. Tentukan kapan akan beli rumah

Tentukan kapan akan membeli rumah. Hal itu akan membantu kita untuk menyusun rencana anggaran.UNSPLASH/ESTEE JANSSENS Tentukan kapan akan membeli rumah. Hal itu akan membantu kita untuk menyusun rencana anggaran.
Melansir The Financial Express, hal pertama yang perlu dilakukan adalah memutuskan kapan akan beli membeli rumah.

Hal ini penting untuk direncanakan sedini mungkin. Misalnya, saat ini usia kita 20 tahun dan berencana mengumpulkan down payment (DP) rumah dalam lima tahun ke depan, maka perencanaan keuangan dapat kita sesuaikan dengan rentang waktu tersebut.

Baca juga: Hindari 6 Kesalahan Membeli Rumah Pertama Kali

2. Buat rencana anggaran

Setelah berkomitmen untuk membeli rumah dalam lima tahun ke depan, mulailah menabung untuk mencapai target yang ingin dicapai.UNSPLASH/SANDY MILLAR Setelah berkomitmen untuk membeli rumah dalam lima tahun ke depan, mulailah menabung untuk mencapai target yang ingin dicapai.
Setelah menentukan kapan akan membeli rumah, cobalah mengatur target berapa kira-kira uang yang mau disisihkan dalam rentang waktu menabung tersebut.

Setelah berkomitmen untuk membeli rumah dalam lima tahun ke depan, mulailah menabung untuk mencapai target yang ingin dicapai.

Ketika mencari rumah, kenali kemampuan finansial kita. Jangan membeli rumah yang tidak bisa kita beli hanya karena kita suka.

Sesuaikan saja rumah dengan kondisi finansial kita saat ini dan beberapa tahun ke depan.

Jangan lupa pula menyisihkan uang untuk biaya tambahan. Misalnya, ketika membeli rumah dengan KPR, kita tentu perlu mengeluarkan biaya lain, mulai dari biaya booking, notaris, Biaya Perlehan Hak Tanah dan Bangunan (BPHTB), dan lainnya.

Baca juga: Ingin Menabung tapi Gaji Kecil? Begini Caranya...

3. Lunasi segala utang

Pastikan membereskan semua utang yang ada terlebih dahulu sebelum membeli rumah.PEXELS/PIXABAY Pastikan membereskan semua utang yang ada terlebih dahulu sebelum membeli rumah.
Jangan beli rumah ketika punya utang.

Jika memiliki utang lain, kita tidak akan bisa menabung sejumlah uang dengan maksimal untuk membeli rumah.

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau