Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 10 September 2022, 07:20 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tunangan merupakan salah satu momen penting bagi pasangan yang ingin melangkah ke jenjang hubungan yang lebih serius.

Untuk itu, kita perlu memilih model cincin tunangan terbaik untuk membuat momen bahagia ini tambah sempurna.

Namun, dengan banyaknya desain dan model cincin tunangan yang tersedia di pasaran saat ini, memilihnya pun akan lebih sulit.

Baca juga: 5 Model Cincin Tunangan yang Bisa Jadi Pilihan

Model cincin tunangan

cincin tunangan cincin tunangan
Nah untuk mempersempit pilihan, berikut ini ada lima model cincin tunangan yang tengah menjadi tren di musim gugur 2022 menurut desainer perhiasan asal New York Shahla Karimi.

  • Personal Style

Menurut Karimi, kini lebih banyak orang yang menginginkan cincin tunangan yang dapat mengekspresikan personal style alias gaya mereka sendiri, bukan cincin tunangan tradisional.

Personal style ini bisa diekspresikan lewat desain kreatif, bentuk yang unik, atau batu permata tertentu.

Karimi melanjutkan, cincin dengan dua batu seperti Toi et Moi pun mulai laku keras setelah selebritas Emily Ratajkowski memilihnya sebagai cincin tunangan miliknya, sementara Pear dan Super Elongated Cushions menjadi batu terpopuler saat ini.

  • Cincin tunangan pria

Kini, banyak pria yang juga mencari cincin tunangan.

Menurut Karimi, saat ini banyak pria yang mencari cincin tunangan dengan gaya signet/class, cincin diamond solitaire, dan cincin kawin dengan desain kreatif lainnya.

Baca juga: 5 Model Cincin Tunangan Unik Milik Selebritas Dunia

Cincin tunangan batu ruby Cincin tunangan batu ruby

  • Cincin dengan batu selain berlian

Cincin tunangan dengan batu selain berlian sebagai batu primer atau sekundernya kini semakin populer.

Karimi pun berpendapat bahwa saat ini safir, zamrud, dan ruby jadi batu terpopuler untuk cincin tunangan.

  • Berlian dan batu permata buatan

Kini, berlian yang dibuat khusus di laboratorium mulai diminati.

Betapa tidak, selain lebih ramah lingkungan, harganya pun lebih murah.

Misalnya, jika zamrud delapan karat dengan kualitas permata murni biasa dibanderol dengan harga 100.000-250.000 dolar AS (sekitar Rp1,48 hingga Rp3,7 miliar ), batu permata versi lab hanya dihargai sekitar 5.000 dolar AS (sekitar Rp74 juta) saja.

  • Cincin tunangan metal-heavy

Cincin tunangan populer di musim gugur tahun 2022 terakhir adalah cincin metal-heavy yang berani, awet, dapat membantu pemakainya untuk mengerkspresikan diri, dan bisa dipakai sehari-hari.

Baca juga: Rekomendasi Cincin Tunangan Berdasarkan Kepribadian Pasangan

 

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau