Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencoba Merangkai Bunga Kering untuk Sampul Kartu Ucapan, Susahkah?

Kompas.com - 25/04/2024, 10:37 WIB
Chrisstella Efivania Rosaline,
Wisnubrata

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Buket bunga segar yang lama disimpan biasanya dibiarkan mengering begitu saja. 

Namun ternyata, bunga kering bisa dimanfaatkan untuk dijadikan sebuah kerajinan atau karya lagi, loh. 

Salah satu brand yang produk-produknya memanfaatkan bunga kering sebagai kerajinan adalah Stellar Coronae

Baca juga: Kisah Stellar Coronae, Usaha Kerajinan Bunga Kering yang Berawal dari Hobi

Stellar Coronae membuka kelas workshop untuk merangkai bunga-bunga kering tersebut menjadi sampul sebuah postcard atau kartu ucapan di Menara Kompas, Rabu (24/4/2024). 

Kompas.com pun mengikuti workshop tersebut dengan membuat rangkaian bunga di sampul kartu ucapan. 

Pihak Stellar Coronae menyediakan beragam bunga kering yang akan digunakan untuk proses perangkaian bunga-bunga tersebut. Mulai dari bunga peony, ashoka, bougenville, baby breath, dan masih banyak lagi. 

Proses perangkaian

Kelas workshop Stellar Coronae untuk merangkai bunga kering jadi sampul kartu ucapan. KOMPAS.com/CHRISSTELLA EFIVANIA ROSALINE Kelas workshop Stellar Coronae untuk merangkai bunga kering jadi sampul kartu ucapan.

Mulanya, Stellar Coronae menyediakan kertas kartu ucapannya. Ada yang polos, namun ada pula yang sudah bergambar pot bunga. 

Tak hanya itu, mereka juga menyediakan contoh-contoh rangkaian yang telah dibuat untuk dipakai sebagai inspirasi dalam perangkaian bunga tersebut. 

Baca juga: Cara Owner Stellar Coronae Kembali Membangun Semangat Berbisnis

Kompas.com mengambil kertas yang sudah bergambar pot bunga dengan nuansa warna biru muda. 

Dalam workshop tersebut, pihak Stellar Coronae tak memberikan arahan apa pun terkait proses perangkaiannya. Hanya saja, mereka terkadang memberikan saran-saran untuk bunga apa saja yang cocok dipakai di kartu ucapan yang kita pilih. 

Salah satu hasil rangkaian bunga yang dibuat oleh salah satu peserta workshop merangkai bunga kering. KOMPAS.com/CHRISSTELLA EFIVANIA ROSALINE Salah satu hasil rangkaian bunga yang dibuat oleh salah satu peserta workshop merangkai bunga kering.

Kompas.com sempat merasa bingung dalam memilih bunga apa saja yang akan dirangkai, sehingga berkali-kali melepas pasang rangkaiannya. 

Melihat Kompas.com yang kesulitan dalam memilih bunganya, Korona Sulin, salah satu co-founder Stellar Coronae akhirnya membantu untuk memilih bunga-bunga yang akan dipakai. 

“Karena itu warna potnya biru, pakai yang se-nuansa juga. Misalnya pakai bunga warna ungu, atau warna biru juga, biar enggak jomplang warnanya,” kata Koro kepada Kompas.com dalam sesi workshop tersebut, Rabu (24/4/2024). 

Setelah memilih dan mencoba merangkai bunga-bunga yang dipilih ke atas kertas, rangkaian itu harus difoto terlebih dahulu sebelum akhirnya ditempel dengan lem. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com