Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tanaman Hias Tiruan, Tren Baru Percantik Rumah

KOMPAS.com - Unsur hijau tanaman bisa membuat dekorasi rumah terlihat asri dan segar. Jika sering gagal menanam tanaman asli, kita bisa mempertimbangkan penggunaan tanaman hias tiruan.

Banyak pemilik rumah memilih tanaman tiruan karena kemudahan dan kepraktisannya.

Secara umum ada dua jenis materi tanaman tiruan, yakni plastik dan silk yang masing-masing punya kelebihan.

Tanaman hias dari plastik, misalnya,  dapat dibuat menyerupai tanam asli, entah dari tekstur, warna dan tampilan. Hal ini lantaran tanaman plastik dibuat menggunakan tanaman asli sebagai cetakan.

Oleh karena itu, tampilan tanaman plastik biasanya lebih menarik.

Berbeda dengan fabric plants seperti silk yanglebih rentan aus, terutama jika terpapar sinar matahari.

Saat membeli tanaman imitasi, prinsip soal tanaman tiruan dari plastik memiliki tampilan lebih baik, karena meniru tampilan tanaman hidup.

Setelah itu, coba cari versi tanaman imitasi dengan estetika “plastic” alami, mulai dari lidah buaya, lotus, pohon pisang, monster leaves.

Ide lain dari memiliki tanaman imitasi adalah yang sudah diawetkan.

Namun, ada beberapa detail yang perlu dihindari, seperti dibumbui dengan tetesan hujan imitasi hingga finishing yang terlalu mengkilap.

Penataan tamanan

Jangan heran, sekali pun artificial plants yang dipasang di bawah standar, namun jika penataan apik, maka hasilnya pun menarik.

Hal pertama yang bisa dilakukan adalah memperlakukan tanaman imitasi seperti asli.

Kamu bisa pilih vas yang sesuai, lalu cari informasi tentang bagaimana tanaman yang asli ditanam.

Selain itu, karena artificial plants berumur panjang, maka pemilik perlu pintar-pintar mengatur penempatan, misalnya dengan memindahkannya ke tempat dekorasi lain agar lebih menarik.

Tanaman tiruan juga harus dirawat dengan baik dengan cara dilap secara rutin. Debu yang menempel membuat keindahan tanaman hias ini berkurang.

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/07/28/100000620/tanaman-hias-tiruan-tren-baru-percantik-rumah

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com