Kisah Presenter TV yang "Terpaksa" Pakai Kacamata demi Anaknya...

Anak berusia 10 tahun itu seharusnya memakai kacamata, dan dia tak melakukannya selama berbulan-bulan, termasuk saat menjalani masa sekolah dari jarak jauh.

Menyadari hal itu, Babich pun segera mencari tahu apa pemicu masalah tersebut. 

"Dia mengatakan bahwa dia takut dengan apa yang orang akan pikirkan."

"Dia takut akan terlihat bodoh, atau tidak cantik," kata Babich, tentang putrinya -yang dia minta tak disebutkan namanya.

"Aku bilang pada dia, 'pertama-tama kamu cantik dengan kacamata kamu itu, dan kedua, kacamata bukan masalah besar'."

"'Orang tidak peduli jika kamu memakai kacamata atau tidak'," sambung dia.

Nah, untuk membuktikan kepada putrinya bahwa kacamata bukan masalah besar, dan bahkan bisa mempercantik penampilan, ibu tiga anak itu membuat kesepakatan untuk siaran mengenakan kacamata.  

Bahkan Jumat lalu, Babich menyampaikan pesan on-air yang tidak hanya ditujukan untuk putrinya, tetapi juga semua orang yang berpikir seperti anaknya.

Pesan itu pun mendapat respons positif dari banyak orang. 

"Jadi, sebagai tanda solidaritas, saya akan mengenakan kacamata saya sepanjang minggu untuk menegaskan, apa pun yang dikatakan atau berpikir tentang kamu, bukan urusan kamu."

"Jadilah diri sendiri, secara autentik dan tanpa penyesalan. Sisanya akan beres dengan sendirinya,” sebut Babich dalam siaran tersebut.

Babich lalu menyusun montase berisi gambar para pesohor yang memakai kacamata.

Lalu, menjelang akhir tayangan, secara mengejutkan rekan-rekan Babich -yang sebagian besar bekerja dari jarak jauh dan bukan di studio, ikut muncul di layar sambil memakai kacamata.

"Saya sangat tersentuh oleh mereka. Saya menangis. Mereka muncul saat masa credit title," kata dia.

Sebelumya, kata Babich, dia mengaku tak berencana untuk membahas soal mengapa dia memakai kacamata secara on-air.

Namun, hal itu akhirnya dilakukan, setelah produser eksekutifnya menyebut hal itu dapat membantu orang lain, tak cuma putri Babich.

Selanjutnya, yang terpenting adalah, pesan dan sikap dukungan Babich berdampak pada putrinya.

Babich menyebut, kini anaknya itu secara konsisten mau memakai kacamata.

Dia merasa berhasil menggunakan momen itu sebagai cara untuk mengajari putrinya tentang membela apa yang benar, untuk dirinya sendiri.

"Ada satu penonton yang berpendapat bahwa saya sebaiknya tidak memakai kacamata," kata Babich.

"Dan saya memberi tahu putri saya tentang hal itu. Saya berkata, 'kamu tahu apa yang ibu lakukan? Ibu memblokir comment-nya'."

"'Satu-satunya pendapat yang penting adalah pendapat kita sendiri'," kata Babich kepada putrinya.