Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Angelina Jolie dan Salma Hayek "Curhat" Soal Pengalamannya Jadi Ibu

KOMPAS.com – Baru-baru ini, dua bintang film Eternals, Angelina Jolie dan Salma Hayek, “curhat” tentang kehidupan keduanya sebagai seorang ibu.

Dalam wawancaranya bersama media Extra untuk mempromosikan film baru yang mereka bintang itu, dua selebritas ini membagikan pandatang mereka tentang pola asuh.

Misalnya, Jolie yang mengakui bahwa pengalaman menyeramkan yang terjadi pada putra tertuanya, Maddox, membuatnya menyadari betapa beratnya peran yang telah dijalaninya.

"Saya menjadi seorang ibu di usia 20-an. Saya ingat sesuatu terjadi pada Mad[dox] ketika dia masih kecil; ia mengalami cedera dan saya ketakutan. Saya mendengar diri saya berkata, 'Ini akan baik-baik saja, itu akan baik-baik saja," kenangnya.

"Saya menyadari bahwa saya telah menjadi orang yang selalu memastikan untuk membuat segalanya baik-baik saja, bukan seorang yang penuh kekhawatiran. Sangat dramatis dan mengesalkan, membuat saya menyadari bahwa saya telah menghabiskan seluruh hidup saya dalam kegelapan. Dan itu hanya terjadi dalam satu menit saja," tambahnya.

Hayek pun mengungkapkan pengalamannya yang rentan ketika menjadi ibu.

“Karena itu, kau harus menjadi lebih kuat dari sebelumnya," kata wanita berusia 55 tahun itu.

“Kau harus memahami bahwa seorang ibu adalah individu dan tengah berusaha menemukan keseimbangan itu," tambahnya.

Baru-baru ini, keduanya sempat menjadi topik utama dalam berbagai berita, tepatnya saat membawa anak-anak mereka ke pemutaran perdana Eternals.

Hayek berpose berdampingan dengan putrinya Valentina dan Jolie dikelilingi oleh anak-anaknya: Maddox (20), Vivienne (13), Zahara (16), Silo (15), dan Knox (13). Saat itu, Zahara terlihat mengenakan gaun yang dikenakan ibunya saat Oscar 2014.

Kedua aktris itu memang dikenal terbuka soal parenting, terutama Jolie yang merupakan editor kontributor untuk majalah TIME.

Dalam buletin April 2020, ia menulis tentang bagaimana masa lalunya memengaruhi keputusannya untuk menjadi orang tua.

"Saya bukan seorang anak muda yang sangat stabil. Bahkan, saya tidak pernah berpikir saya bisa menjadi ibu siapa pun. Saya ingat keputusan untuk menjadi orang tua. Tidak sulit untuk mencintai, tidak sulit pula untuk mendedikasikan diri saya untuk seseorang dan sesuatu yang lebih besar dari hidup saya," tulisnya.

“Apa yang sulit adalah mengetahui bahwa mulai sekarang saya harus menjadi orang yang memastikan semuanya baik-baik saja,” tambahnya.

Hayek sebelumnya juga sempat berbicara tentang pentingnya menyesuaikan naluri keibuannya.

"Merasa bertanggung jawab membantu kita berkembang sebagai manusia. Tidak harus berkorban, yamg penting adalah niat yang kita berikan dari diri sendiri, dan berkontribusi pada kehidupan makhluk hidup lain," katanya kepada majalah Hola! pada Mei 2017.

"Itu sangat bermanfaat. Kita akan belajar banyak tentang diri sendiri saat melakukan sesuatu untuk orang lain,” pungkasnya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/10/24/170905520/angelina-jolie-dan-salma-hayek-curhat-soal-pengalamannya-jadi-ibu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke