Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Yuk Intip Tren Skincare Selama Pandemi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 membuat gaya hidup berubah. Begitupun dengan tren kosmetik 2021.

Direktur SÉLIZ By Jasa Mekar, Jenny Gunadi mengatakan, selama pandemi, semakin banyak orang yang lebih peduli dengan kesehatan kulitnya. Semakin banyak pula orang yang punya waktu lebih untuk mempercantik diri walau hanya di rumah saja.

Meski begitu, rupanya banyak orang mencari sesuatu yang praktis. Karenanya di tahun 2021, skinimalism atau skincare yang minimalis banyak disukai. Tren ini kemungkinan besar semakin digandrungi tahun depan.

"Tahun depan bakal semakin digandrungi," ujar Jenny di tokonya di Kopo Bandung, Senin (27/12/2021).

Skincare dan kosmetik yang diminati beragam, mulai dari lokal hingga impor. Brand lokal ini pun semakin bersaing karena kualitasnya yang tak kalah dari produk impor.

Bahkan ia sendiri menyarankan menggunakan produk lokal. Ada beberapa keunggulan produk lokal yakni selain harganya lebih ramah di kantong, bahan yang digunakan lebih pas untuk kulit orang Indonesia.

"Produk lokal disesuaikan dengan jenis kulit yang tinggal di negara tropis," kata dia.

Perwakilan PD Jasa Mekar, perusahaan yang bergerak dalam bidang grosir produk perawatan wajah dan tubuh sejak 1968, Rosmitawati mengatakan, produk seperti hand and body lotion semakin banyak dicari.

Hal itu karena pada masa pandemi, banyak orang yang menggunakan hand sanitizer sehingga menyebabkan kulit menjadi lebih cepat kering.

Untuk kosmetik, Rosmitawati mengaku saat pandemi mengalami kemerosotan. Itu karena orang jarang menggunakan make-up selama di rumah saja.

Hal ini terutama berlaku untuk decorative makeup atau makeup yang bersifat penunjang penampilan agar wajah lebih hidup dan berwarna.

Namun belakangan ini, penjualan make up mulai meningkat. Hal ini seiring dengan menurunnya kasus Covid-19 di Indonesia.

"Fokus kami tahun depan ke remaja. Dari catatan kami, penjualan produk remaja terus meningkat. Untuk penjualan online, pembeli produk remaja mencapai 90 persen," tutur dia.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/12/28/061518420/yuk-intip-tren-skincare-selama-pandemi

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com