Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Yuk, Latihan Bersyukur demi Kesehatan

Sayangnya, tak banyak orang yang sungguh-sungguh menerapkan rasa syukur pada dirinya. Padahal, rasa syukur akan membawa manfaat dalam hidup, terutama bagi kesehatan.

Ahli kesehatan mental menjelaskan apa sebenarnya yang dimaksud dengan rasa syukur, bagaimana mempraktikkannya, dan mengapa kita perlu melakukannya.

Bersyukur didefinisikan sebagai perasaan menghargai atau berterima kasih. Namun menurut konselor profesional Rebecca Phillips, arti bersyukur jauh lebih sederhana.

"Bersyukur adalah bentuk pengakuan, karena ketika kita dapat meluangkan waktu sejenak untuk mengakui apa yang kita rasakan, kita dapat mengakui hal baik itu," jelas Phillips.

"Mengakui ada sesuatu yang baik adalah inti dari mengalami rasa syukur."

Sejatinya, rasa syukur berbeda dari hal positif yang beracun (toxic positivity).

Menurut Phillips, toxic positivity merupakan tindakan menyangkal dan menghilangkan emosi negatif dengan dorongan palsu.

"Mengalami rasa syukur tidak mengharuskan kita untuk membelokkan kenyataan atau menyangkal," tutur dia.

Pilar utama dari rasa syukur adalah mengakui sesuatu yang baik, bukan mengabaikan sesuatu yang buruk.

Rasa syukur bisa diterapkan setiap individu

Pelatih manajemen stres Stephen Light mengatakan, berlatih rasa syukur merupakan tindakan menumbuhkan rasa syukur dalam hidup melalui kombinasi kebiasaan sehat, mekanisme koping, dan manajemen waktu.

Intinya, tujuan berlatih rasa syukur adalah membantu individu untuk lebih menikmati hidup mereka. Melatih rasa syukur bisa dilakukan siapa saja, kata Light.

"Siapa pun yang memiliki keinginan mempraktikkan rasa syukur dan terlibat dengan rasa syukur berpotensi untuk belajar membangun hal itu dalam kehidupan mereka."

Manfaat latihan bersyukur

"Secara evolusi, otak manusia bertujuan untuk mencari keamanan," jelas Phillips.

Dalam hal ini, kita menjadi sangat waspada terhadap setiap bahaya atau sesuatu yang mengancam.

"Di zaman dahulu, respons pencarian keamanan membuat orang aman dari hewan atau ancaman lain."

"Namun di dunia modern, respons pencarian keamanan ini menyebabkan kita lebih fokus pada hal negatif daripada positif," sambung dia.

Perspektif ini dapat memengaruhi seluruh hidup kita, karena kita menjalani segala sesuatu dengan rasa takut.

Phillips menjelaskan, berlatih rasa syukur dapat menangkal bias negatif.

"Latihan rasa syukur membantu kita menyeimbangkan dorongan untuk fokus pada hal negatif dengan pengingat untuk fokus pada hal positif."

Dengan berlatih rasa syukur, kita memiliki pandangan yang lebih realistis tentang hidup kita.

Kecenderungan untuk berfokus pada hal-hal positif, lanjut Phillips, dapat meningkatkan kesejahteraan mental.

Satu studi tahun 2020 yang dimuat dalam Journal of Happiness menemukan, berlatih rasa syukur dapat membantu meringankan gejala yang terkait kecemasan dan depresi.

Pakar kesehatan holistik selebritas dan master reiki Serena Poon juga berkomentar akan perlunya berlatih bersyukur.

"Pada tingkat fisiologis, berlatih bersyukur dapat membantu otak mengirimkan pesan penyembuhan, regeneratif ke sel-sel dalam tubuh kita," kata Poon.

Lebih lanjut, Poon menuturkan, otak bertugas menafsirkan dunia di sekitar kita dan menggunakan penafsiran itu untuk mengirimkan sinyal ke usus, hormon, dan sistem kekebalan tubuh.

Oleh karenanya, mengubah apa yang dilihat otak dapat memengaruhi kesehatan kita, mulai dari kesehatan usus, hormon, dan banyak lagi.

"Studi lain menunjukkan berlatih bersyukur dapat meningkatkan kualitas tidur, sehingga menghasilkan lebih banyak energi dan memungkinkan kita untuk lebih fokus, antusias, dan memiliki kejelasan lebih baik," tambah Poon.

"Berlatih rasa syukur juga dapat meningkatkan interaksi sosial kita dengan orang lain, menciptakan lebih banyak kasih sayang, komunitas, dan ketahanan emosional dan psikologis."

Tips berlatih bersyukur

Ingin memulai latihan bersyukur? Ada empat poin yang dibeberkan para ahli.

1. Mengawali dan mengakhiri hari dengan bersyukur

"Memulai hari dengan latihan bersyukur dapat secara drastis meningkatkan hidup kita," catat Poon.

Awali pagi hari dengan sejenak bersyukur. Latihan ini dapat mengalihkan energi kita ke perasaan cinta, kegembiraan, dan kelimpahan.

Apabila kita senang menulis, Poon menganjurkan untuk menuliskan tiga sampai lima hal yang kita syukuri. Pilihan lainnya adalah berdoa setiap pagi.

Selain itu, latihan bersyukur juga perlu dilakukan sebelum kita tidur.

"Mengakhiri hari dengan berterima kasih atau praktik bersyukur lainnya akan mengubah energi dan pikiran kita menjadi perasaan cinta dan ruang untuk menerima," kata dia

2. Menulis jurnal rasa syukur

Cobalah membuat jurnal rasa syukur atau gratitude journaling. Jurnal rasa syukur mencakup catatan mengenai sesuatu yang kita syukuri setiap hari, ungkap Phillips.

Di samping membawa kebahagiaan dan harapan, Light menyebut latihan ini memberikan kita sesuatu untuk dilihat kembali.

Menulis jurnal rasa syukur bermanfaat untuk membantu melacak pertumbuhan pribadi kita dari waktu ke waktu.

"Gunakan buku jurnal bagus yang ingin kita bawa dan pena bagus yang membuat kita benar-benar ingin menulis," ucap Phillips.

3. Mengucapkan terima kasih

Memelajari rasa syukur tidak sekadar kesadaran diri dan introspeksi.

Ketika orang lain memberikan layanan yang baik kepada kita, penting untuk mengucapkan terima kasih, kata Poon.

Contohnya, "saya ingin mengucapkan terima kasih karena sudah membuatkan kopi saya hampir setiap pagi. Saya sangat menghargai seberapa besar perhatian yang kamu berikan untuk tugas ini."

"Terima kasih telah mengemudi dengan aman! Semoga perjalananmu aman saat menjemput orang berikutnya."

"Saya mengirimkan pesan teks untuk memberitahumu betapa saya menghargaimu dalam hidup saya. Kamu mengisi hari-hari saya dengan begitu banyak kebaikan."

Bisa juga kita menunjukkan dengan cara tertentu, bahwa seseorang sangat berarti bagi kita:

Misalnya, "sangat berarti bagi saya jika kamu datang ke pesta liburan saya. Jadi saya memberimu tanda kecil penghargaan saya ini.

"Periksa email hari ini. Saya mengirimkan sesuatu untuk berterima kasih atas semua kerja kerasmu."

Selain menciptakan umpan balik positif yang membuat orang lain ingin terus berbuat baik, cara ini juga membantu menciptakan budaya bersyukur dalam hubungan kita dengan orang lain.

4. Bersyukur pada diri sendiri

"Kita tidak dapat melayani orang lain kecuali kita mengisi diri kita dengan cinta diri. Tanpa cinta, ini akan terasa pahit dan melelahkan," kata Poon.

Mempraktikkan rasa syukur pada diri sendiri dapat membantu menghindari perasaan tidak nyaman.

Ketika kita mempraktikkan rasa syukur, pastikan kita berterima kasih pada diri sendiri atas apa yang kita lakukan.

Bersyukur pada diri sendiri bisa lewat berbagai cara, entah memanjakan diri untuk membuat tubuh merasa lebih baik, pergi ke terapi, atau menulis jurnal rasa syukur.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/01/07/131602220/yuk-latihan-bersyukur-demi-kesehatan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke