Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apakah Pomade Sama dengan Minyak Rambut?

Salah satu hal yang biasanya dilakukan untuk meningkatkan penampilan laki-laki adalah menata rambut dengan beberapa produk seperti pomade dan minyak rambut.

Meski kerap digunakan untuk membuat rambut terlihat rapi dan klimis, apakah pomade sama dengan minyak rambut?

Faktanya, pomade memiliki dua kategori produk, yakni yang berbahan dasar minyak dan air, sehingga minyak rambut sebenarnya termasuk ke dalam jenis pomade.

Namun, keduanya memang memiliki keunggulan tersendiri. Untuk mengetahui lebih lanjut, para ahli rambut pun menjelaskannya lebih lanjut sebagai berikut.

Apa itu pomade?

Menurut penata rambut dan pemilik Northwest Barber Co., Chris Brownless, pomade adalah produk penataan rambut yang biasanya memiliki daya cengkeram kuat dengan hasil akhir yang berkilau.

"Nama pomade awalnya berasal dari bahasa Prancis yang berarti apel-pomme, karena bentuk awal pomade dibuat dengan lemak atau minyak, dan apel digunakan untuk menutupi aroma tidak sedap dari bahan dasarnya," jelasnya seperti dikutip dari laman Byrdie, pada Senin (8/4/2024).

Karena tingkat daya tahan dan kecenderungannya untuk memberikan kilau, pomade biasanya lebih cocok untuk gaya rambut yang lebih pendek untuk memberikan hasil akhir yang rapi.

Tetapi, Brownless mengatakan bahwa pomade juga dapat digunakan untuk merapikan rambut yang lebih panjang.

Perbedaan pomade berbahan minyak dan air

Dari sudut pandang bahan, perbedaan terbesar di antara keduanya adalah bahwa pomade berbahan dasar air dibuat dengan air dan bukan minyak sebagai bahan dasarnya.

Sebaliknya, untuk pomade berbahan dasar minyak memiliki minyak atau wax sebagai bahan dasarnya.

Namun dalam hal penggunaan, inilah yang perlu kita perhatikan:

• Keunggulan pomade berbahan minyak

1. Daya tahan yang lebih kuat

Brownless mengatakan, pomade berbahan dasar minyak tetap fleksibel sepanjang hari tanpa pengaturan, yang berarti kita dapat menata ulang rambut sesering mungkin tanpa kehilangan kekuatan atau kilau.

2. Anti air

Rambut yang dirawat dengan pomade berbahan dasar minyak akan tetap bertahan saat hujan dan keringat.

3. Ideal untuk rambut tebal atau kasar

Brownless menambahkan, pomade berbahan dasar minyak cenderung bekerja lebih baik pada jenis rambut yang lebih tebal dan kasar untuk membantu menciptakan daya tahan dan kilau.

4. Bagus untuk rambut kering

Sementara itu, seorang penata rambut senior di Fellow Barber di Williamsburg, New York, Alyssa Bachowski menjelaskan bahwa pomade berbahan dasar minyak cenderung melembapkan rambut secara alami, sehingga lebih cocok untuk mereka yang memiliki helai rambut kering.

• Keunggulan pomade berbahan air

1. Mudah diaplikasikan

Formula lembut dari pomade berbahan dasar air dengan mudah menghaluskan seluruh rambut tanpa menarik-narik.

2. Mudah dicuci

Pomade berbahan dasar air dapat dicuci dari rambut menggunakan air biasa, sehingga cocok untuk mereka yang tidak mencuci rambut setiap hari.

3. Bagus untuk rambut berminyak

Hal terakhir yang dibutuhkan oleh rambut berminyak adalah lebih banyak minyak, jadi Bachowski merekomendasikan pomade berbahan dasar air untuk menambah kekuatan dan kilau tanpa membuat rambut terlihat berminyak.

4. Hasil akhir serbaguna

Brownless menunjukkan bahwa pomade berbahan dasar air saat ini hadir dalam berbagai hasil akhir, dari yang berkilau hingga matte.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/04/08/212100720/apakah-pomade-sama-dengan-minyak-rambut-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com