Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selulit Apa? Sudah Hilang Tuh!

Kompas.com - 31/03/2009, 12:41 WIB

Selulit, atau stretch mark? Apalah bedanya? Keduanya sama-sama tidak sedap dipandang. Anda jadi tidak pede lagi untuk mengenakan celana pendek, atau atasan tanpa lengan.

Untuk menjawab pertanyaan Anda, ya, dua hal tersebut ada perbedaannya. Jika paha samping atau bokong, perut, payudara, atau pinggang belakang Anda menampakkan garis-garis putih seperti kulit jeruk, itulah yang disebut stretch mark. Biasanya garis-garis ini mulai muncul ketika Anda berdiet, sehingga terjadi penurunan berat badan secara drastis. Umum pula dialami wanita yang baru melahirkan. Sedangkan selulit baru nampak ketika Anda mengerutkan kulit, misalnya pada paha atau lengan. Timbunan lemak di bawah kulit menyebabkan permukaan kulit yang tidak rata, yang biasanya disebabkan kurangnya olahraga.

Menghilangkan stretch mark memang bukan pekerjaan gampang, karena membutuhkan waktu. Namun untuk mendapatkan hasil terbaik, Anda bisa mengkombinasikan beberapa cara sekaligus.

Menghilangkan stretch mark sendiri:

1. Menggunakan Retin-A (Tretinoin) – 0.1%. Tretinoin cream bekerja dengan baik ketika diterapkan pada stretch mark yang baru muncul. Anda bisa menghubungi dokter untuk meminta resep. Namun sebaiknya Anda tidak menggunakan perawatan tretinoin bila sedang hamil atau menyusui, karena kandungan aktifnya mungkin akan meresap ke janin atau ASI.

2. Lakukan exfoliating pada bagian yang ber-stretch mark setiap hari dengan menggunakan loofah atau serabut penggosok badan. Tindakan ini akan membuang kulit mati dan mengurangi tampilan kulit jeruk tersebut. Namun perlu Anda ketahui bahwa exfoliating tidak akan menghilangkan stretch mark, namun hanya mengaburkan penampilannya. Produk exfoliate yang alami umumnya terbuat dari baking soda, oatmeal, atau yoghurt. Pastikan Anda menggunakan lotion setelah menggosok stretch mark Anda, agar kulit tidak kering. Melakukan penggosokan saat mandi lebih baik, karena krim exfoliant dan lotion akan meresap sempurna.

3. Gunakan produk yang mengandung alpha hydroxy acid, yang fungsinya sama dengan kebanyakan exfoliant. Yaitu melenyapkan kulit yang mati dan mendorong pertumbuhan kulit yang baru. Kulit akan terasa lebih ringan, membuat kulit jeruk menjadi kurang terlihat.

4. Gunakan krim yang mengandung salicylic acid, yang umumnya digunakan untuk menghilangkan jerawat. Krim ini akan memecahkan protein di dalam kulit, membuang sel-sel kulit mati, dan mengurangi penampakan stretch mark.

5. Gunakan pelembab dan lotion khusus stretch mark pada malam hari pada bagian yang berkerut. Sama seperti krim malam, pelembab dan lotion yang dioleskan pada malam hari akan bekerja lebih baik karena Anda tidak beraktivitas. Untuk pelembab, cari yang diperkaya dengan vitamin A dan E, jenis vitamin yang memang membantu meregenerasi kulit. Untuk lotion, cobalah cocoa butter, yang disebut sebagai salah satu yang paling efektif menghilangkan stretch mark di bagian tubuh mana pun. Kandungan lain untuk anti-stretch mark antara lain shea butter, rose hip oil, emu oil, castor oil, atau jojoba oil, yang memiliki kemampuan menyembuhkan kulit. 

6. Tingkatkan sirkulasi darah dengan mandi air panas dan memijat bagian yang ber-stretch mark secara rutin.

7. Pecahkan kapsul vitamin E, lalu gunakan gel atau oil yang ada di dalamnya untuk menggosok kulit yang ber-stretch mark setiap hari selama 2 minggu.

8. Ide lain adalah menggunakan salep Vic’s Vapor Rub (ya, yang biasa digunakan saat anak Anda batuk atau sesak). Oleskan pada washcloth atau handuk kertas, lalu gosokkan dengan kuat pada kulit setiap malam selama beberapa minggu.

9. Jaga berat badan, agar kulit jeruk tersebut tidak meregang lagi menyesuaikan tubuh Anda yang membesar. Berat badan yang naik-turun akan kembali menampakkan kulit jeruk pada bokong. Untuk menjaga bentuk bokong Anda, lakukan latihan squat, yoga, jogging, dan latihan lain yang melibatkan kaki.

10. Makan makanan yang kaya vitamin A, E, dan C, akan membantu kulit menjadi sehat dan elastis. Diet seimbang juga akan mencegah berat badan yang naik-turun, yang dengan sendirinya akan mencegah kulit meregang tiba-tiba. Minum banyak air putih juga membantu kelembaban dan elastisitas kulit.

Dengan prosedur medis:

1. Mesotherapy. Proses ini menggunakan jarum yang diinjeksikan ke tubuh pada beberapa lokasi. Jarum-jarum tersebut diisi dengan substansi yang bermanfaat bagi tubuh, seperti asam amino, berbagai jenis obat-obatan alami, vitamin, dan mineral. Substansi tersebut akan membuang racun yang ada di dalam tubuh, dan memproduksi elastin dan kolagen secara natural.

2. Microdermabrasion, yaitu prosedur kosmetika yang populer dilakukan di spa atau salon, dimana lapisan kulit teratas dibuang dengan bahan-bahan kimia.

3. Endermologie, yaitu teknik pijatan menggunakan mesin untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mengeluarkan racun.

4.  Terapi Laser, yang dilakukan untuk mengurangi tampilan stretch mark dan menyembuhkan kulit. Anda perlu menghubungi dermatologist untuk melakukan perawatan laser.

5. Bedah kosmetik. Stretch mark umumnya muncul di bawah pusar, dan satu-satunya cara untuk membuangkulit jeruk di wilayah tersebut adalah dengan membuang beberapa lapis kulit di bawah pusar.  

Untuk selulit, prosedur yang perlu dilakukan kurang lebih sama:

1. Lakukan detoksifikasi pada tubuh, khususnya pada liver dan usus, dengan mengurangi nikotin, kafein, garam, dan lemak. Minum banyak air putih. Makanlah kacang kedelai, blueberry, dan kacang-kacangan. Pastikan Anda cukup mengonsumsi gizi seperti glucosamine, vitamin B, dan asam lemak. Bawang-bawangan bagus untuk mengurangi selulit, karena akan melepaskan kelebihan air dari sel kulit.

2. Lakukan latihan untuk meningkatkan otot di paha, seperti berjalan, bersepeda, naik tangga, yoga, dan pilates. Begitu otot terbangun, selulit perlahan akan menghilang. Otot akan meregangkan kulit, dan menghaluskan tampilan kulit yang tidak rata.

3. Lakukan pemijatan pada area selulit untuk meningkatkan sirkulasi dan memecahkan lemak. Gunakan sikat tubuh atau exfoliator saat mandi, untuk meningkatkan sirkulasi. Gunakan minyak aromaterapi seperti sage, cemara, dan juniper

4. Memakai pantyhose yang pas di badan dan membentuk paha juga membantu mengurangi selulit. Pantyhose akan menekan lemak, dan membantu sirkulasi.

5. Urapkan ampas kopi yang masih hangat di area selulit, tumpuk dengan rumput laut lembab, lalu bungkus badan Anda dengan plastik selama sekitar satu jam. Setelah itu mandi dengan shower sambil memijatnya. Kopi akan membuat pembuluh darah mengkerut, dan sel-sel lemak akan menyusut untuk sementara waktu. Bila tak ingin repot, gunakan saja krim yang sudah mengandung ekstrak kopi.

Jangan lupa, hasil dari penggunaan produk antiselulit ini tidak akan terlihat dalam waktu cepat. Anda harus bersabar, dengan menerapkannya dua kali sehari selama setidaknya tiga bulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com