Manfaat Olahraga untuk Ibu Hamil

KOMPAS.com - Pada prinsipnya, perempuan hamil memerlukan perhatian khusus dalam hal fisik dan mental.

Secara fisik, perempuan hamil membutuhkan makanan sehat, kaya akan vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan janin, sambil menjaga kebugaran badan calon ibu. Secara mental, kondisi kesehatan mental yang baik, dan tidak stres, akan membantu proses kehamilan menjadi menyenangkan.

Bicara kebugaran fisik, olahraga membantu calon ibu dalam berbagai hal. Bahkan dengan jenis olahraga sederhana, seperti peregangan, pengencangan, dan aerobik.

Dengan berolahraga secara teratur, calon ibu dapat merasakan manfaat berikut:
* Pertambahan berat badan akan lebih terkontrol.
* Membantu kelebihan kalori yang masuk.
* Mengurangi mual dan pusing karena membantu meningkatkan tekanan darah.
* Mengurangi nyeri pinggang.
* Membuat tubuh lebih bugar dan aktif.
* Sirkulasi darah lebih baik, dan ini pastinya akan berpengaruh hingga ke janin. Jadi jabang bayi menerima asupan yang baik dari sang bundanya.

Yang penting untuk diperhatikan oleh ibu hamil saat berolahraga, adalah:
1. Awali dan akhiri dengan peregangan, dengan menggerakkan seluruh tubuh agar semua otot terkena, dengan intensitas ringan sampai sedang.
2. Durasi olahraga mulai dari 15 menit hingga maksimal 1 jam, jangan melebihi batas maksimal.
3. Jika latihan di gym, pastikan untuk selalu berkomunikasi dengan pelatih.
4. Kombinasikan latihan aerobik dengan latihan beban dalam sesi terpisah.
5. Saat latihan beban tidak boleh mengerahkan tenaga berlebihan, karena akan mengganggu sirkulasi darah janin.
6. Perhatikan tanda-tanda seperti pusing atau mual tiba-tiba. Ini pertanda tidak baik, segera hentikan olahraga dan beristirahatlah.
7. Jika mendapati flek atau perdarahan saat latihan, segera hentikan dan periksakan ke dokter Anda. 

Anda memang perlu ekstra hati-hati saat olahraga. Namun penanganan yang tepat membuat latihan Anda lebih aman dan menyenangkan.