KOMPAS.com — Kerontokan rambut biasanya terjadi 1-5 bulan setelah persalinan dan terjadi pada 40-50 persen wanita. Ini terkait dengan penurunan kadar hormon estrogen.
Kerontokan ini sebenarnya sementara, hingga hormon seimbang kembali (6-12 bulan), dan folikel rambut akan tumbuh dengan sendirinya.
Akan tetapi, rambut rontok biasanya menimbulkan perasaan cemas dan takut akan terjadi kebotakan. Atasi dengan perawatan sebagai berikut:
- Konsultasikan masalah kerontokan rambut pada dokter spesialis kulit.
- Hindari terlalu sering menata rambut (diikat, dll) karena akan menambah beban tarikan dan stres pada rambut.
- Perbanyak makan buah-buahan dan sayuran yang mengandung antioksidan dan flavonoid untuk menjaga folikel rambut dan merangsang pertumbuhan rambut.
- Gunakan sampo dan conditioner yang mengandung biotin dan silika.
- Hindari penggunaan sisir yang bergerigi rapat pada saat rambut dalam keadaan basah.
- Hindari penggunaan pengering rambut yang terlalu panas.
- Konsumsi suplemen yang mengandung vitamin B, C, E, biotin, dan mineral seng (zinc).
(Tabloid Nova/Hasto Prianggoro)