KOMPAS.com - Tubuh rentan mengalami dehidrasi saat cuaca panas, seperti yang tengah berlangsung di sejumlah wilayah Indonesia. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan, cuaca panas tersebut berlangsung hingga Agustus 2024 mendatang.
Dehidrasi adalah kondisi ketika tubuh kekurangan cairan lantaran jumlah cairan yang keluar lebih banyak dibandingkan cairan yang masuk. Oleh sebab itu, pastikan kecukupan cairan agar tidak dehidrasi saat cuaca terik.
Baca juga: Cuaca Panas, 5 Minuman Berikut Bisa Mencegah dan Mengatasi Dehidrasi
Lantas, apa saja gejala dehidrasi? Simak ulasannya berikut ini seperti dilansir Kompas.com dari Kementerian Kesehatan, Cleveland Clinic, dan Mayo Clinic.
Perlu diketahui, dehidrasi tidak hanya dapat dialami oleh orang dewasa, namun juga oleh bayi, anak-anak hingga orang tua. Terdapat variasi gejala dehidrasi yang dialami seseorang, bergantung dari tingkat keparahannya.
Tidak sedikit orang yang menyadari bahwa tubuhnya telah mengalami dehidrasi. Karenanya, kita perlu mengetahui sejumlah gejala dehidrasi sebelum berlanjut tingkat keparahannya.
Baca juga: 4 Cara Sederhana untuk Mencegah Dehidrasi Kulit