Urusan Finansial Itu Mudah Dipahami

JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap individu diyakini dapat memperoleh manfaat optimal dari perencanaan keuangan yang bijak. Dengan begitu, uang dan angka tidak seharusnya dibayangkan menjadi momok yang menyusahkan bagi sebagian orang. 

"Apabila disajikan dalam format sederhana dan bahasa sehari-hari yang mudah dicerna, urusan finansial pun menjadi mudah dipahami dan praktis diimplementasikan." Demikian disampaikan Citi Country Officer for Indonesia, Shariq Mukhtar, dalam siaran pers Program Pendidikan Keuangan 'Uang Anda', Kamis ( 18/11/2010 ) di Capital Grill, Jalan Senopati, Jakarta Selatan.

Menurut Shariq, masyarakat Indonesia masih banyak yang mengalami kesulitan dalam menerapkan prinsip-prinsip keuangan yang baik. Hal ini kemudian tingkat kesadaran masyarakat terhadap manajemen keuangan.

Publik, lanjut Shariq, umumnya mengeluhkan kompleksnya masalah finansial dan sulit memahami sejumlah istilah keuangan. "Misalnya, penyisihan porsi yang tetap untuk tabungan hari tua. Itu belum banyak dilakukan oleh masyarakat kita," katanya. 

Sebagai pemimpin industri perbankan, Citi Indonesia berupaya mengembangkan dan menghadirkan beragam inisiatif pendidikan keuangan melalui Citi Peka bagi semua lapisan masyarakat. Salah satu usaha tersebut adalah dengan meluncurkan program durasi 15 menit 'Uang Anda' yang ditayangkan di TVRI tiap Sabtu pukul 09.00 WIB mulai 13 November 2010 lalu hingga Juli 2011 mendatang.

"Dengan format televisi, 'Uang Anda' tersaji dalam bentuk tips dan saran singkat yang mudah dipahami dan diaplikasikan. Jadi, acara ini memang jauh dari hal yang rumit dan membosankan," ungkap Shariq.

Sejak 2007 , program TV 'Uang Anda' ditayangkan di layar kaca. Ternyata, acara tersebut sesuai dengan kebutuhan masyarakat soal perencanaan keuangan. "Selama 4 tahun mengudara, kita mendapatkan 71 persen pemirsa acara kita yang loyal. Itu menunjukkan mayoritas pemirsa selalu menyaksikan episode demi episode 'Uang Anda'," kata Shariq.

Tahun lalu, program 'Uang Anda' yang disiarkan di MetroTV mampu mendapatkan 3 juta pemirsa. "Sebab itulah, kami meneruskan kesuksesan tersebut dengan mengembangkan program 'Uang Anda' ke dalam format yang lebih besar dan sejumlah penyempurnaan lainnya," tutur Shariq.