Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hijabers Community, Bersyiar Melalui Fashion Taat Kaidah

Kompas.com - 11/08/2011, 13:25 WIB

"Busana muslim yang kami pakai adalah buatan lokal. Ketika busana rancangan kami disukai anggota, artinya komunitas ini mengangkat industri busana muslim lokal. Selain juga menyebarluaskan syiar dari busana muslim yang dikenakan," lanjutnya.

HC punya mimpi, melalui berbagai kegiatan dan eksistensinya, fashion busana muslim di Indonesia bisa menjadi kiblat dunia.

"Allah menyukai keindahan. Meski indah ditafsirkan berbeda dan relatif pada setiap orang. Keindahan berbusana muslim dengan gaya lebih modis dan modern, memberikan kenyamanan, memerhatikan kaidah dan pakemnya sesuai aturan Islam, itu yang kami yakini di HC. Kami menutup aurat namun tetap fashionable," kata Dian yang memahami perbedaan penafsiran mengenai gaya busana muslim. "Selama tidak menghakimi orang lain, rasanya setiap orang bebas menafsirkan keindahan dan gaya dan pakem busana muslim. Kita sama-sama belajar," tambahnya.

Untuk memastikan anggota HC menerapkan aturan berhijab yang benar, ada peran Hijab Police di HC. "Pesannya, kita saling mengingatkan. Di sini lah peran Hijab Police," kata perempuan kelahiran Palembang, 14 Januari 1991 ini.

Berkegiatan rutin

HC memiliki sejumlah kegiatan rutin. Seperti pengajian rutin bulanan yang diadakan bergantian di rumah anggota HC.

"Saat menggelar kegiatan rutin, seperti pengajian, ada dress code nya. Sehingga setiap orang bisa berkreasi dengan gaya busana muslim sesuai pakem namun tetap gaya. Biasanya pengajian rutin bulanan diikuti 50-70 orang," jelas Dian.

Ada juga Hijab Class, kali ini dipungut biaya Rp 150.000-200.000 per orang. Jika ada teman kantor atau kelompok pertemanan yang ingin belajar berhijab, bisa juga mengajukan permintaan kelas Hijab melalui HC, lanjut perempuan yang menikah muda di usia 20 ini.

Ajang silaturahmi HC juga biasanya dilakukan di pusat belanja khusus busana muslim. Para anggota HC, yang juga desainer busana muslim, seringkali menggelar bazaar di Muslim Fashion District (Moshaict) di kawasan Jalan Raden Saleh, Cikini, Jakarta, kata Dian.

Di Moshaict, perempuan muda berhijab bisa berbagi pengetahuan seputar fashion busana muslim, termasuk cara berpakaian yang sesuai kaidah untuk muslimah.

Informasi kegiatan:
Fanpage Facebook Hijabers Community

Pengurus Hijabers Community:
Ketua: Jenahara Nasution
Wakil Ketua: Ria Miranda, Adritia Pratami
Sekretaris: Nio Hasibuan
PR & Marketing: Nalia Rifika dan Sendy Monarchi

Sekretariat: Moshaict, Cikini, Jakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com