Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Busana Muslim Universal ala Pasaraya

Kompas.com - 29/08/2011, 10:47 WIB

Label Batik Rosso dari Jogjakarta, yang koleksinya banyak menggunakan warna-warna alam, kali ini mengombinasikan batik dengan bahan ikat celup (tie dye) dan tenun songket. Motif ikat celup tersebut misalnya tampil dalam selendang yang dikenakan, sedangkan songketnya muncul dalam jas atau blazer. Sebagai pelengkap, ia juga menampilkan aksesori berupa kalung tumpuk ala Minang.

Pada perancang lain, tenun songket juga diolah menjadi gaun malam sehingga memberi kesan mewah. Gaun dilengkapi selendang lebar yang bisa digunakan untuk menutup kulit yang sedikit terbuka. Beragam kain tenun Indonesia juga diangkat oleh banyak perancang lain, membuktikan bahwa kain nusantara memang masih berpeluang besar untuk diperkenalkan ke masyarakat. Kain tradisional ini muncul dalam rancangan yang modern, seperti atasan model batwing, harem pants, atau celana jodhpur.

Namun, sebagian perancang tetap menggunakan gaya khasnya dalam merancang busana. Ina Thomas, misalnya, meskipun banyak menggunakan batik dalam rancangannya, untuk koleksi busana muslim yang universal ini menampilkan gaun malam dengan motif animal print. Gaun malam lainnya menggunakan pilihan warna seperti pink dan kuning kunyit yang terkesan muda. Ada pula kaftan yang tampil bagaikan boho dress yang menjadi gaya favoritnya.

Sejumlah perancang kenamaan lain juga turut ambil bagian dalam kegiatan rutin tahunan Pasaraya ini. Seperti Raden Sirait yang menampilkan kaftan kaya warna, dengan batu-batuan sebagai detailnya.  

Belasan koleksi desainer lainnya memeriahkan pagelaran busana yang rencananya akan digelar setiap empat bulan ini. Anda juga bisa leluasa memilih gaya busana seperti yang ditampilkan dalam fashion show, di area fashion market d'Designers di lantai dasar Pasaraya Blok M, Jakarta.

(Wardah Fazriyati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com