Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tuberkulosis Mengancam

Kompas.com - 20/02/2012, 03:37 WIB

Bakteri resisten obat

Uji kepekaan terhadap obat antituberkulosis menunjukkan 77 persen dari 303 contoh M tuberculosis masih bisa disembuhkan dengan obat lini 1, yaitu rifampisin, INH, pirazinamid, streptomisin, dan etambutol. Namun, 20 persen contoh telah resisten terhadap jenis obat selain INH dan rifampisin. Adapun yang juga resisten terhadap INH dan rifampisin alias resisten multiobat (MDR) mencapai 3 persen.

Dyah menambahkan, tuberkulosis jenis apa pun sebenarnya bisa disembuhkan dengan tingkat keberhasilan lebih dari 95 persen. ”Syaratnya, penyakit ini didiagnosis dan diobati oleh tenaga medik secara benar sesuai standar serta ada kepatuhan pasien minum obat,” katanya.

Kepatuhan pasien penting karena waktu meminum obat tuberkulosis paru 6-8 bulan. Untuk kuman yang bersarang selain di paru, pengobatan bisa lebih lama lagi.

Kemkes saat ini sedang berusaha mengatasi resistensi multiobat tuberkulosis dengan menggunakan obat lini 2. ”Diharapkan setiap provinsi memiliki rumah sakit rujukan untuk layanan resistensi multiobat tuberkulosis pada 2014,” ujar Dyah. (MZW)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com