Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yang Ditakuti Pria Saat Pertama Berkencan

Kompas.com - 18/03/2012, 09:16 WIB

KOMPAS.com - Tak hanya perempuan yang merasa berdebar-debar dan mengalami kekhawatiran ketika berkencan untuk pertama kalinya. Para pria ternyata juga mengalami hal sama. Hal ini terutama dialami ketika teman kencan adalah sosok yang belum lama dikenal. Tentunya akan berbeda rasanya jika Anda sudah lama mengenalnya, dan sudah sering jalan bersamanya. Ketika baru mengenal seseorang, dan berkencan untuk lebih mengenal satu sama lain, yang terjadi seringkali di luar harapan. Akibatnya, kencan tidak berjalan dengan lancar, dan hubungan tidak berlanjut karena masing-masing memiliki penilaian yang negatif satu sama lain.

1. Anda berbeda dari yang diharapkannya
Semua orang memiliki bayangan dan harapan masing-masing saat melakukan kencan. Meskipun sudah mengenal wajah Anda, mungkin saja dia tidak menduga bahwa Anda memiliki karakter yang jauh dari yang dibayangkannya. Hal ini tidak berarti Anda punya sifat buruk; Anda hanya memiliki kepribadian yang tidak sesuai dengan kepribadiannya sendiri.

Namun, berkencan bukanlah jaminan untuk bisa membangun hubungan jangka panjang. Ada banyak hal yang mungkin saja kurang disukai pria dari diri Anda sehingga membuat ia ilfil dengan Anda.

"Kencan pada dasarnya mirip seperti belanja," ungkap Steve Nakamoto, konsultan hubungan dan penulis buku Men Are Like Fish. Anda mungkin tidak ingin terlihat seperti orang yang punya sifat yang buruk. Namun ketika berkencan Anda justru terlalu banyak diam karena gugup, sehingga pria langsung menilai Anda tidak seperti yang dibayangkannya. Solusinya, berbagi cerita lah dengannya.

"Menceritakan pengalaman merupakan percakapan yang paling asli dan bisa mencairkan suasana karena saling berbagi pengalaman nyata," sarannya.

2. Anda tidak tertarik padanya

Pada kencan pertama, pria punya tekanan untuk menunjukkan pesonanya pada Anda. Ia takut Anda akan melirik pria lain yang mungkin lebih menarik daripadanya, sehingga menimbulkan persaingan dalam dirinya. "Saat kencan pertama, cukup sulit untuk mengetahui apakah seorang perempuan serius atau hanya sekadar menjadikan pria tersebut selingan saja," beber Nakamoto.

Apakah Anda tertarik padanya, bisa terlihat dari pandangan mata Anda yang tetap fokus padanya. Namun ketika mata Anda mulai "beredar" ke seluruh ruangan, pria akan merasa punya saingan di ruangan tersebut.

Untuk menghindari ketakutannya ini, dan jika Anda benar-benar menyukainya, sebaiknya ungkapkan bahwa ketika berada di tempat yang ramai, sulit bagi Anda untuk selalu terpaku padanya. Di lain pihak, mata yang selalu terpaku padanya bukan jaminan Anda tertarik padanya. Yakinkan dia bahwa ketertarikan padanya Anda ungkapkan melalui komentar-komentar bernada positif. Usahakan untuk terlibat aktif dalam setiap ceritanya.

"Ini menunjukkan Anda terlibat dalam percakapannya, dan memberikan kesan baik untuk diri Anda, sekaligus menunjukkan bahwa Anda sangat menarik untuknya," tukas Nakamoto.

3. Anda tidak mau lagi berkencan dengannya
Mungkin sedikit aneh, tapi kadang para pria sudah berpikir jauh ke depan saat kencan pertama. Pria memperlakukan kencan pertama dengan pola pikir seperti saat mengejar karier. Dalam benaknya ia memiliki tugas yang harus dilakukan, yaitu mengesankan Anda. Jika ia melakukannya dengan baik maka ia akan menjalankan rencana selanjutnya untuk mencapai tujuan akhir. Ketakutan lain bagi pria adalah jika Anda menolak ajakan kencannya di lain waktu, karena penolakan ini akan menjadi pukulan berat bagi egonya.

Jika si dia memang menarik bagi Anda, hilangkan ketakutan itu darinya dengan memulai berbagai obrolan tentang lokasi nongkrong lainnya yang lebih seru. "Menyebutkan bahwa ada restoran baru atau ada film yang ingin ditonton, bisa menjadi sebuah sinyal yang bagus untuk menghilangkan ketakutan pria ini, dan juga sekaligus meningkatkan satu tahap dalam hubungan," tukas Nakamoto.

Dengan melakukan hal ini, sudah berarti bahwa Anda dan si dia punya pemikiran dan ketertarikan yang sama satu sama lain, sehingga jalan menuju hubungan yang lebih serius akan lebih mudah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com