JAKARTA, KOMPAS.com — Anak sulit makan adalah salah satu masalah yang banyak dihadapi orangtua.
Tak jarang solusi yang dipilih para orangtua kurang tepat. Misalnya, membiarkan anak makan makanan kesukaannya, seperti cokelat, kue, atau cemilan lainnya.
Lalu, bagaimana trik yang jitu untuk menghadapi anak yang sulit makan?
Ahli psikologi anak, Anna Surti Ariani, menuturkan, inti dari solusinya adalah membuat anak lapar.
"Misalnya ajak lari-lari, ajak jalan-jalan. Setelah itu biasanya dia akan lapar," ucap Anna dalam peluncuran kampanye Lotte Choco Pie, #PremiumMomentsTogether di Jakarta, Kamis (12/4/2018).
Baca juga: Pentingnya Ibu Bekerja Luangkan Waktu untuk Anak
Saat anak lapar, Anna menyarankan orangtua untuk mendahulukan makanan sehat bagi anak. Memang, tak jarang anak menolak dan lebih menginginkan makanan favorit mereka.
Namun, di situlah peran orangtua diperlukan. Makanan favorit bisa menjadi "iming-iming" agar anak mau makan makanan sehat terlebih dahulu.
"Kita bisa bilang, habiskan dulu makanannya baru kamu (anak) makan makanan kesukaan kamu," tutur Anna.
Selain itu, upayakan anak tak bermain sambil makan. Main bisa dijadikan bentuk "hadiah" agar anak mau menghabiskan makanannya. Sama halnya seperti cemilan favoritnya.
Baca juga: Mamain Cafe, Tempat Hang Out Ramah Anak di Selatan Jakarta
Jangan lakukan yang sebaliknya. Misalnya, membiarkan anak makan cemilan favoritnya terlebih dahulu agar mau makan.
Di samping itu, perlu pula untuk memberikan jarak waktu antara jam makan cemilan atau minuman berat, dengan waktu makan setidaknya 1-2 jam.
"Kalau memang anaknya sudah lapar banget, ya sudah makan berat saja dulu. Setelah itu baru kasih apresiasi boleh makan snack atau lainnya," kata Anna.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.