Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Sumpah Pemuda: Saat Binaan Lapas Anak Pun Punya Masa Depan

Kompas.com - 28/10/2019, 07:33 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Wisnubrata

Tim Redaksi

“Akar Jeruji mungkin salah satu cara untuk kami berbagi pengetahuan tentang graffiti terlebih kegiatan nya positif dan menarik,” ujar Budi.

Sementara itu, bagi Garduhouse, Sumpah Pemuda mungkin terdengar "klise". Namun, jika direlevansikan dengan semangat zaman sekarang, maka Sumpah Pemuda menjadi bahan kita untuk merenung dan tidak hanya diam.

“Karena dunia memang tidak sedang baik-baik saja,” katanya.

- Rap

Dalam acara Akar Jeruji, Tuan Tigabelas mengenalkan basic menulis lirik dalam rap dengan tema keseharian mereka, kemudian mengaplikasikannya ke dalam suatu irama. Ia juga mengenalkan teknik bercerita yang ringan dengan diiringi musik.

Setelah itu, anak-anak di diminta mencoba di depan kelas dengan lirik yang mereka buat.

“Saya ikut acara ini karena menurut saya, hiphop (rap) bisa jadi suatu wadah teman-teman di Lapas Anak untuk menuangkan apa yang mereka rasakan, membantu mereka melewati masa masa sulit dengan cara menulis dan musik,” ujar Tuan Tigabelas.

Sementara itu, makna sumpah pemuda untuk Tuan Tigabelas adalah sebagai pengingat bahwa sebagai pemuda Indonesia, masing-masing dari kita bisa menjadi apa saja yang diinginkan tanpa meninggalkan identitas.

Tuan Tigasbelas juga percaya bahwa pemuda adalah mesin utama yang bisa membawa indonesia ke arah lebih baik.

“Hal itu yang membuat saya sangat yakin, terlepas apa pun yang dilakukan oleh anak-anak ini yang akhirnya membuat mereka ada di lapas, mereka tetap punya kesempatan yang sama dengan anak anak lain untuk menentukan masa depan mereka sendiri, mengembangkan sayap dan mengejar cita cita,” katanya.

- Skateboard

Acara Akar JerujiAkar Jeruji Acara Akar Jeruji
Saat gelaran Akar Jeruji, Satria berbagi soal skateboard, mulai dari seluk-beluk hingga teknik olahraga ekstrem tersebut. Ada pun teknik yang diajarkan mulai dari basic skateboard, belajar keseimbangan di atas papan skate hingga bisa meluncur di atas papan.

Agar lebih menarik, setiap anak juga dapat menjajal skateboard, sehingga tidak sekadar teori juga praktek langsung di lapangan sebagai edukasi positif dan menambah pengalaman.

“Kenapa ikut acara Akar Jeruji, buat gue ini movement yang positif, terlebih gue seneng sharing pengalaman skate ke semua orang,” katanya.

Bagi Satria, anak-anak di lapas tak boleh dikucilkan karena kesalahannya, melainkan perlu dibimbing dan diberikan dorongan agar bisa menjadi seseorang yang lebih baik ke depan.

Sementara itu, makna sumpah pemuda bagi Staria adalah bangga dan selalu mencintai indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com