Dulu Ludes dalam Semenit, Sage Footwear x Tehbotol Sosro Hadir Lagi

KOMPAS.com - Setelah rilis pertamanya ludes dalam satu menit, seribu pasang sepatu Sage Footwear x Tehbotol Sosro hadir kembali, 30 Agustus 2020 di Tokopedia.

Sepatu ini unik karena menggunakan pewarna alami yaitu ampas daun teh, selain memanfaatkan kain katun yang didaur ulang (recycle cotton) untuk bagian atas sepatu.

“Kami memiliki visi dan misi untuk selalu melangkah ke arah kebaikan, dengan menyediakan sepatu berkualitas tertinggi yang ramah lingkungan, memiliki dampak sosial, dengan harga yang terjangkau,” ujar Hamzah Dwi Putra, selaku salah satu pendiri dari Sage Footwear.

Tidak hanya bertujuan untuk menyampaikan nilai-nilai kebaikan, kolaborasi antara Sage Footwear dan Tehbotol Sosro hadir untuk membawa angin segar di kancah industri lokal dengan harapan akan mendunia.

Baca juga: Pesan Peduli Lingkungan dari Sage Footwear

“Kami sangat bangga dengan hasil kolaborasi bersama Sage, karena bisa diklaim sebagai produk kolaborasi pertama di dunia yang menggunakan ampas teh dan recycled cotton," ucap Sabrina Kharisanti, Chief Marketing Officer, PT Sinar Sosro dalam siaran pers-nya.

"Dan karena kolaborasi ini dimulai dari niat yang baik, maka tentunya menghasilkan sesuatu yang baik juga dan dapat dinikmati oleh masyarakat Indonesia. Buat yang belum kebagian, jangan khawatir karena kami akan berkolaborasi kembali untuk merelease fase kedua yang tentunya tetap mengedepankan kualitas dan originalitas.”

Sejak awal didirikan, Sage memang membawa misi untuk menciptakan produk ramah lingkungan sekaligus memberi dampak sosial yang positif.

“Kami ingin mengingatkan dan memulai suatu gerakan yang peduli pada pelestarian lingkungan dan ekosistem industri kreatif. Kami berdedikasi untuk terus berkolaborasi dengan berbagai entitas dari subkultur yang berbeda untuk kemajuan ekonomi kreatif Indonesia,” ucap Hamzah.

Baca juga: Sepatu Kolaborasi Sage dan Tehbotol Sosro Ludes dalam Semenit

Sage Footwear setiap bulannya berencana mengeluarkan koleksi kolaborasi baru bersama entitas lain dari ragam industri kreatif yang berbeda sampai akhir tahun 2020. Langkah ini dilakukan sebagai sebuah pemberdayaan ekonomi lokal di masa pandemi dan upaya beradaptasi terhadap permintaan pasar.

“Rencana kami ke depannya adalah lebih fokus untuk mengembangkan material daur ulang dan mengurangi limbah produksi. Selain itu kami akan mengembangkan lini produk dengan harga lebih terjangkau, tanpa mengurangi kualitas,” kata Varian Erwansa, salah satu pendiri dari Sage Footwear.

Sage Footwear dan Tehbotol Sosro merilis 1 artikel sepatu pada koleksi kedua ini, yakni Sage Footwear dan Tehbbotol Sosro Vol.2.

Koleksi terbaru ini sedikit berbeda dengan sebelumnya. Bagian panel kulitnya memiliki warna berbeda, dan di belakangnya ada gambar daun teh.

Harga koleksi ini dibanderol mulai dari Rp. 429.000.