Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desainer Ungkap Detail Busana Akad Nikah Atta dan Aurel

Kompas.com, 4 April 2021, 06:26 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Pasangan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah melangsungkan akad nikah, Sabtu (3/4/2021).

Keduanya tampil dengan busana serba putih di momen sakral tersebut.

Desainee Vera Anggraini mengungkapkan detail busana yang dikenakan Atta dan Aurel.

Busana akad Atta dan Aurel mengambil konsep tradisional dengan sedikit modifikasi.

"Tadinya kita mau bikin yang Jawa banget, tapi endingnya nasional karena kalau Jawa banget kan harus pakai kain panjang, beskap."

"Kita ubah jadi beskap, vest sama celana panjang," ungkap Vera menceritakan busana Atta, seperti dikutip dari YouTube RCTI Entertainment.

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana saat menghadiri acara akad nikah YouTuber Atta Halilintar dan penyanyi Aurel Hermansyah di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (3/4/2021). Atta dan Aurel tampak mengenakan pakaian serba putih.DOK BIRO PERS MEDIA DAN INFORMASI SEKRETARIAT PRESIDEN Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana saat menghadiri acara akad nikah YouTuber Atta Halilintar dan penyanyi Aurel Hermansyah di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (3/4/2021). Atta dan Aurel tampak mengenakan pakaian serba putih.

Atta gunakan peci bersimbol petir

Sekilas, penonton mungkin tak menyadari detail dari peci yang dikenakan Atta ketika akad nikah.

Menurut Vera, peci tersebut disertai ikon petir khas Atta Halilintar.

Pada awalnya, ia sempat berdiskusi dengan sulung keluarga Halilintar itu bahwa di momen sakral seperti akad sebaiknya tidak mengenakan bandana meskipun itu bagian dari gaya ikonik Atta.

Atta bersedia, namun berpesan agar peci yang dikenakannya tetap menyertakan ikon petir khas Atta Halilintar.

"Terus dia bilang "boleh enggak kalau aku enggak pakai bandana tapi ada detail", akhirnya ada petir (ikonik)nya dia."

"Awalnya agak-agak lucu cuma kita coba saja," kata Vera.

Baca juga: Desainer Jawab Teka-Teki Dipakai Tidaknya Bandana Atta Halilintar di Akad Nikah

Kebaya bertabur kristal

Pada momen akad, Aurel terlihat anggun dengan kebaya klasik dengan detail elegan bertabur kristal.

"Color-nya white tapi masih ada kristal-kristalnya," kata Vera.

Untuk memperkuat kesan klasik, Vera memasangkan kebaya putih klasik dengan batik sidomukti cokelat.

Menurutnya, Atta dan Aurel sebetulnya tak terlalu banyak memberi pesan untuk busana mereka.

"Pesannya Aurel enggak mau panjang, supaya lebih jenjang. Kedua, batiknya lebih kelihatan look-nya."

"Dia ingin simpel, elegan, tapi signature-nya mbak Vera kelihatan," kata Vera menirukan pesan putri sulung musisi Anang Hermansyah itu.

Baca juga: Bukan Cuma Aurel, 5 Artis Ini Kenakan Vera Kebaya di Hari Pernikahan

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau