KOMPAS.com - Di industri jam tangan saat ini, kita bisa menjumpai berbagai pembuat jam merancang produk dengan bahan-bahan mewah seperti karbon, keramik, batu permata dan safir.
Namun, ada satu material yang agaknya dilupakan, yaitu titanium. Ya, keberadaan jam tangan berbahan titanium terbilang langka dalam beberapa tahun terakhir.
Nah, pembuat jam asal Swiss, TAG Heuer sudah memiliki pengalaman menciptakan jam tangan dengan bahan titanium dan logam sejak tahun 1983.
Sepertinya, TAG Heuer berusaha mengembalikan "kejayaan" material tersebut dengan mengusung jam tangan bertajuk TAG Heuer Monaco Titan.
Model jam tangan ini mirip dengan Monaco Calibre 11, namun terdapat sejumlah perbedaan di antara keduanya.
Crown atau kenop pemutar jam terdapat di sisi kiri casing kotak berukuran 39 mm, yang sama seperti pendahulunya.
Akan tetapi, bahan casing yang digunakan pada Monaco Titan adalah titanium Grade 2, sedangkan Monaco Calibre 11 berbahan stainless steel.
Kualitas titanium yang disematkan memang bukan Grade 5 seperti yang ada pada casing jam tangan modern.
Hanya saja Grade 2 merupakan titanium murni, sehingga jam tangan ini memungkinkan pemakainya untuk "merasakan" kemurnian dari bahan titanium.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.