Tips Jawab soal Kelebihan dan Kekurangan saat Wawancara Kerja

KOMPAS.com - Sejumlah pertanyaan menjebak akan diberikan rekruter kepada kandidat saat sesi wawancara kerja.

Salah satu yang paling sering ditanyakan adalah kandidat diminta untuk menjelaskan kelebihan dan kekurangan.

Kenapa pertanyaan tersebut bisa dibilang menjebak? Sebab, pertanyaan seperti ini tergolong multi tafsir atau bisa dimaknai dalam banyak konteks.

Hal inilah yang membuat tak sedikit kandidat bingung bagaimana menjawab pertanyaan seperti ini.

Baca juga: Fresh Graduate, Ini Tips Jawab 15 Pertanyaan Wawancara Kerja

Tips menjawab pertanyaan kelebihan dan kekurangan

Satu hal yang perlu diingat, ini adalah sesi wawancara kerja. Jawaban yang paling tepat itu seputar kelebihan dan kekurangan kita dalam bekerja.

Berikut beberapa jawaban dan cara menjawab pertanyaan kelebihan dan kekurangan saat interview kerja.

1. Jawab dengan jujur

Mempersiapkan jawaban yang jujur bisa memberi kemudahan bagi kita untuk menjawab pertanyaan apa pun, termasuk soal kelebihan dan kekurangan.

Hal ini akan sangat membantu kita untuk tidak berbicara kebohongan lainnya.

Siapa tahu saat wawancara nanti, kita mendapat HRD atau user yang kritis.

Semua jawaban yang kita tanggapi akan dikritisi balik. Repot kan kalau kebohongan ditimpali dengan kebohongan lagi?

2. Catat semua kelebihan dan kekurangan dalam bekerja

Ketika mendapat undangan interview kerja, coba bikin catatan tentang apa yang menjadi kelebihan dan kekurangan selama bekerja di perusahaan sebelumnya.

Kalau bisa, tuliskan sesuai dengan deskripsi pekerjaan yang dibutuhkan, ya! Berikan respons terbaik ketika ditanya oleh pihak HRD atau user.

Perlu diketahui, tidak ada benar atau salah dalam poin ini. Para rekruter hanya menilai tingkat kesadaran diri dan profesionalisme kita dalam bekerja.

Cara menjawab pertanyaan "Apa kelebihanmu?"

Sangat sulit bagi sebagian orang untuk membicarakan kelebihan di dalam bekerja.

Tapi ada beberapa poin yang mungkin bisa diterapkan, yaitu menjawab kelebihan soal keterampilan, kebiasaan dan sedikit kepribadian.

Beberapa jawaban yang ideal untuk pertanyaan kelebihan dan kekurangan adalah sebagai berikut.

Kreatif, sabar, empati, fleksibel atau multitasking, jujur, antusias dan bersemangat, kolaboratif, disiplin atau fokus, berkomitmen atau berdedikasi, serta mungkin inovatif.

Gunakanlah deskripsi pekerjaan saat menjelaskan kelebihan yang dimiliki. Tunjukkan kualitas spesifik yang membuat kita memenuhi syarat untuk pekerjaan yang lagi diincar.

Berikut beberapa contoh jawaban soal kelebihan.

Contohnya jawabannya sebagai berikut:

"Saya sangat kolaboratif dan selalu lebih suka bekerja dalam kelompok. Dalam tim yang saya pimpin, setiap anggota tim mampu bekerja dengan kreatif."

"Saya bisa mengelola tim saya hingga meningkatkan produktivitas 15 persen dalam beberapa bulan penjualan naik."

"Saya teliti dan ulet. Ketika saya sedang mengerjakan sebuah proyek, saya lihat detailnya. Saya memiliki pemahaman yang komprehensif tentang komponen-komponennya."

"Saya dapat melihat hal-hal penting dan secara ketat mengadvokasi mereka untuk memenuhi tenggat waktu."

Cara menjawab pertanyaan kekurangan

Untuk menjawab pertanyaan kekurangan diri ada beberapa rumus yang perlu diperhatikan.

Misalnya berikan jawaban seputar kelemahan, kemudian tambahkan konteks atau cerita yang spesifik, lalu beri solusi yang kita berikan dari kelemahan itu.

Sebagai contoh jawaban singkat seputar kelemahan bisa dilihat di bawah ini.

Kritis atau sensitif terhadap diri sendiri, perfeksionis, malu atau tidak mahir berbicara di depan umum, kompetitif, pengalaman terbatas, atau pun mengambil terlalu banyak tanggung jawab.

Lalu bisa juga, tidak berorientasi pada detail atau terlalu berorientasi pada detail, tidak suka mengambil risiko, dan bisa pula terlalu fokus atau kurang fokus.

Beberapa contoh jawabannya bisa dilihat di bawah ini:

"Saya suka menunda-nunda. Dulu saya pikir itu bukan kebiasaan buruk karena biar pikiran tidak stres."

"Tetapi ketika saya bekerja di perusahaan XYZ beberapa tahun lalu, saya berada di sebuah proyek dan organisasi."

"Saya dapat melihat kalau saya menunda sesuatu sampai menit terakhir, justru malah bikin orang lain stres."

"Saya mulai membuat jadwal harian yang membuat saya bertanggung jawab kepada tim dan pekerjaan. Saya mulai menghentikan kebiasaan itu."

"Aslinya saya pemalu. Saya grogi untuk berbicara di depan umum. Setelah menjadi bagian dari kelompok kerja di perusahaan atau organisasi sebelumnya, saya banyak belajar berbicara di depan umum."

"Saya tahu bahwa saya berutang kepada tim saya karena sekarang saya jadi lebih percaya diri untuk berbicara di depan umum."

Baca juga: 5 Tips Wawancara Kerja dengan Bahasa Inggris

Itulah beberapa tips untuk menjawab pertanyaan kelebihan dan kekurangan saat sesi wawancara kerja.

Satu hal yang perlu diingat, persiapan yang matang sebelum interview bisa membuat semuanya lancar.