Wanita Wajib Tahu, Bra Harus Sering Dicuci, kalau Tidak...

KOMPAS.com - Menjaga kebersihan tubuh adalah kewajiban setiap orang. Salah satunya bisa dimulai dengan memperhatikan kebersihan bra.

Bra yang digunakan sehari-hari bisa menjadi sarang berkumpulnya kuman dan bakteri, apalagi jika terlalu banyak keringat yang terserap.

Mungkin menggunakan bra habis pakai untuk beberapa waktu dalam satu hari saja bukanlah masalah.

Namun, kalau punya kebisaan jarang mencuci bra dan suka memakai secara berulang selama berhari-hari, tentu hal ini patut dihindari.

Akibat bra jarang dicuci

Banyak wanita berpikir bahwa bra tidak perlu diganti apabila mereka tidak beraktivitas di bawah panas matahari atau sedang rebahan di kamar ketika hari libur.

Baca juga: Ketahui Cara Mencuci Bra dengan Benar agar Tahan Lama

Padahal, menjaga kebersihan bra adalah cara untuk tetap sehat, di samping mengilangkan kotoran yang menempel dari kulit, minyak, dan keringat.

“Semua sel kulit mati, minyak, dan keringat yang terperangkap di bawah bra menjadi tempat bagi bakteri dan ragi,” kata dokter spesialis kulit dari Cleveland Clinic, dr. Alok Vij.

“Tidak cukup sering mencuci dapat menyebabkan noda dan bau yang terus-menerus pada bra, serta iritasi kulit, ruam, atau infeksi kulit dari ragi atau bakteri," sambung dia.

Intensitas mencuci bra

Setelah mengetahui dampak dari tidak rutin mencuci bra, para wanita juga harus mengetahui seberapa sering pakaian dalam ini harus dicuci.

Sebenarnya tidak ada patokan pasti menyangkut intensitas mencuci bra untuk setiap wanita.

Akan tetapi, Vij tetap menyarankan wanita untuk mencuci bra setiap 2-3 kali pemakaian.

Vij menambahkan, keharusan mencuci bra juga dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti tingkat aktivitas wanita dalam satu hari.

Mungkin saja ada wanita yang menghabiskan banyak waktu dengan bekerja di dalam ruangan ber-AC, tetapi ada juga yang banyak bergerak.

"Beberapa jam dengan bra dengan sedikit keringat mungkin tidak dihitung sebagai pakaian kotor," kata dia.

Baca juga: Ketahui Cara Mencuci Bra dengan Benar agar Tahan Lama

"Tetapi, beberapa jam dengan keringat yang banyak bisa dianggap sebagai 2-3 kali pemakaian."

Selain itu, mencuci bra juga penting dilakukan agar cup dan tali selalu terjaga bentuk bentuk dan elastisitasnya.

“Kita bisa memakai bra yang sama dua hari berturut-turut, selama kita melepasnya selama beberapa jam di antaranya untuk memungkinkan bra rileks,” kata Vij.

Namun, ia mengingatkan bahwa penggunaan secara terus-menerus dapat menyebabkan bra kehilangan bentuknya secara lebih cepat.

Cara mencuci bra

Mencuci bra memang terlihat sederhana ketimbang mencuci pakaian lainnya yang berukuran lebih besar.

Akan tetapi, bukan berarti pakaian dalam yang satu ini bisa asal-asalan dicuci, ya. Sebab, cara mencuci bra yang tidak benar bisa mengakibatkan kerusakan.

Baca juga: Hindari 5 Kesalahan Umum Saat Mencuci Bra

Perlu diketahui, semakin sering wanita mencuci bra, semakin tinggi tekanan yang diberikan pada kain.

Akibatnya, bagian cup pada bra akan kehilangan bentuknya dan tali bra hilang elastisitasnya.

Nah, agar bra tetap awet dan nyaman saat digunakan, sebaiknya cuci pakaian dalam ini dengan cara yang benar seperti yang berikut ini.

- Kencangkan tali bra sebelum dicuci agar tidak kusut atau tersangkut pakaian lain.

- Tempatkan bra di dalam kantong laundry berjaring supaya tidak melilit pakaian lain.

- Sebaiknya cuci bra dengan putaran paling lembut dan menggunakan air dingin. Tujuannya untuk mencegah pilling dan menjaga elastisitasnya.

- Hindari mesin pengering karena panas dan getaran akan merusak bentuk dan mengurangi sifat elastis bra.

Baca juga: Salah Pakai Ukuran Bra Berpengaruh pada Kesehatan

- Sebaiknya keringkan bra secara rata di atas handuk hingga kering dan cup dalam bentuk yang sesuai.

- Simpanlah bra setelah kering dengan menumpuk cup agar bentuknya tidak berubah.

Cara mencuci bra tersebut, menurut Vij, bisa menjaga kualitas dan ketahanan bra selama bertahun-tahun.

"Tetapi, mencuci terlalu sering atau tidak cukup sering dapat merusak bra atau merusak kulit," ujar Vij.