Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 5 Oktober 2023, 06:13 WIB
Putri Aulia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kesehatan kuku adalah hal penting yang sering terlupakan dalam rutinitas perawatan tubuh kita. Padahal, perawatan kuku yang baik dapat tak hanya membuat tangan terlihat lebih cantik tapi juga membuat kuku menjadi lebih kuat.

Berikut tips menjaga agar kuku tetap sehat dari Nails Director Ruhee dan Eolin Nails, Stephanie Bernike.

Rajin melakukan manicure

Agar kuku tetap sehat kita harus rutin manicure. Stephanie menyebut manicure yang teratur membantu mencegah kuku tumbuh terlalu panjang, sehingga mengurangi risiko kuku kotor dan bakteri yang mungkin masuk di sela-sela kuku.

Kemudian, bagi kamu yang suka menggunakan nail gel, penting juga untuk memperhatikan tahap-tahap persiapan manicure.

Terkadang, beberapa orang mengeluhkan kuku mereka menjadi tipis setelah menghapus gel. Namun, sebenarnya, penipisan kuku bukan karena jenis gel yang digunakan, melainkan persiapan dan teknik penghapusan yang kurang tepat.

Menurutnya, kesalahan dalam salah satu tahapan ini dapat berdampak pada ketebalan kuku.

Baca juga: Cegah Infeksi Kulit, Pria Juga Butuh Merawat Kuku

Menghapus nail gel dengan benar

Selain itu, proses penghilangan nail gel juga harus dilakukan dengan hati-hati. Jika kamu menggunakan nail gel dan akan menghapusnya, Stephanie menyarankan lebih baik untuk pergi ke salon kuku.

Menghapus gel dengan benar di salon ini bertujuan agar memastikan kesehatan kuku asli tetap terjaga. Teknisi profesional akan memahami cara yang tepat untuk menghapus gel tanpa merusak kuku asli.

“Harus remove di tempat yang tepat dan dengan cara yang tepat juga karena beberapa kan banyak yang suka ngeluhin kukunya tipis ya setelah gel itu sebenarnya tipis itu bukan karena salah gelnya, tapi karena preparation ketika mengerjakan dan cara removalnya,” jelas Stephanie.

Nail serum dan kutikula oil

Salah satu kunci untuk memiliki kuku yang sehat adalah menjaga kelembapan kutikula dan memperkuat kuku dengan produk-produk khusus seperti kutikula oil dan nail serum.

Kutikula adalah lapisan tipis kulit yang melindungi kuku dari infeksi dan kerusakan. Memastikan kutikula tetap lembap adalah langkah penting dalam merawat kesehatan kuku kita.

Kutikula oil adalah produk yang dirancang khusus untuk menjaga kelembapan kutikula dan kuku. Selain kutikula oil, menggunakan hand cream secara teratur juga dapat membantu menjaga kelembapan kuku.

Tak hanya itu, Stephanie juga menyarankan bagi kamu yang memiliki kuku rapuh untuk menggunakan nail serum. Ini produk yang diformulasikan khusus untuk memperkuat kuku yang rapuh dan mudah patah.

Baca juga: Kenali, Manfaat Minyak Zaitun untuk Merawat Kuku

Kebiasaan menggigit dan mengopek kuku

Tidak hanya perawatan kuku yang dapat memengaruhi kesehatan kuku. Kebiasaan seperti menggigit kuku atau mengopek kuku juga dapat merusak kuku kita. Kuku yang sering digigit atau dikopek bisa terlihat rapuh dan bahkan botak.

“Kebiasaan kayak gitu itu bisa bikin kukunya jadi rusak. Jadi kukunya kayak habis gitu botak bisa juga kalau yang setelah pakai nail gel itu dia nge-remove enggak di salon tapi dikopek-kopekin sendiri. Nah itu bisa bikin kukunya jadi tipis dan rapuh,” ungkap Stephanie.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau