Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Menghubungi Saat Lebaran, Ini 4 Alasan Jangan Buru-buru Respons

Kompas.com - 12/04/2024, 21:35 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Putus cinta seringkali menyisakan banyak luka. Apalagi, jika mantan pacar memiliki banyak kesalahan yang mungkin masih membekas.

Tak heran, Lebaran mungkin menjadi salah satu momen mantan kamu memanfaatkannya untuk meminta maaf dan berharap bisa menjalin silaturahmi, baik itu sebagai teman atau hubungan yang lebih lanjut.

Baca juga: Mantan Pacar Menghubungi Lagi Saat Lebaran? Ini 6 Cara Menanggapinya

Namun, ketika mantan kembali menghubungi saat Lebaran dengan modus apapun, kamu sebaiknya tidak terburu-buru untuk segara meresponsnya.

Mengapa tidak perlu buru-buru merespons mantan yang kembali menghubungi saat Lebaran? Simak alasannya sebagai berikut.

Alasan tak terburu-buru merespons chat mantan

1. Pikirkan bagaimana hal itu akan memengaruhimu

Ini bisa menjadi pengalaman yang sangat menyakitkan, dapat mengakhiri segalanya, atau justru dapat memulai hubungan baru.

Jadi, pikirkan terlebih dahulu apa yang kamu inginkan dari komunikasi tersebut dan bagaimana dampaknya sebelum kamu merespons.

"Ketahuilah bahwa kita tidak berkewajiban untuk menanggapi mantan," kata seorang terapis, Meg Josephson, LCSW, seperti dikutip dari laman Business Insider, Jumat (12/4/2024).

Menurut Josephson, hubungan lama seringkali membawa luka lama dan pertanyaan-pertanyaan yang belum terjawab.

Baca juga: 7 Cara Move On Tanpa Harus Memblokir Mantan

Bila dengan merespons mantan itu bisa mengungkit luka lama dan mengancam kebahagiaanmu, maka hindari saja.

Bagian terpenting ketika kamu keluar dari hubungan tersebut adalah kamu hanya bertanggung jawab untuk melakukan hal-hal yang sesuai dengan keinginan diri sendiri, tanpa mempedulikan bagaimana perasaan mantan yang telah menyakitimu.

2. Mempertimbangkan perasaan pacar saat ini

Jika kamu sudah berada dalam hubungan baru, merespons mantan pacar tentu bisa menimbulkan beragam respons dari pasangan saat ini.

Maka, penting untuk mempertimbangkan perasaan pasanganmu saag ini.

Ilustrasi chattingUnsplash Ilustrasi chatting

3. Bisa memberikan respons yang salah

Kamu mungkin merasa terdorong untuk segera merespons, tetapiseorang terapis di New York yang berspesialisasi dalam hubungan, Lindsey Pratt, LMHC menyarankan untuk memberi jeda waktu sejenak sebelum membalas.

Sebab, hal ini akan membantumu mengumpulkan pikiran dan tidak terlalu reaktif dalam membalas.

Baca juga: 5 Cara Melupakan Mantan atau Gebetan yang Setiap Hari Ketemu

Ingatlah juga bahwa ini mungkin satu-satunya komunikasi yang dibuka kembali untuk sementara waktu, jadi pastikan kamu yakin betul dengan bagaimana meresponsnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com