KOMPAS.com - Berakhirnya sebuah hubungan selalu menimbulkan kesedihan yang mendalam, tak terkecuali bagi laki-laki.
Laki-laki memang seringkali dianggap lebih kuat dalam menyembunyikan perasaan, padahal ada banyak hal yang dilakukan laki-laki setelah putus cinta untuk mengatasi sakit hati mereka.
Mulai dari mencari pelarian hingga merenung tentang hubungan yang telah berakhir. Setiap individu memiliki caranya masing-masing dalam menghadapi perpisahan.
Baca juga: Cara Putus Cinta Tanpa Sakit Hati Berkepanjangan
Berikut ini sejumlah hal yang dilakukan laki-laki setelah putus cinta, yang mungkin jarang diketahui para perempuan.
Menyendiri adalah perubahan perilaku yang paling umum pada seorang laki-laki setelah putus cinta.
Banyak laki-laki ingin menyendiri setelah putus, karena mereka butuh waktu untuk memproses apa yang terjadi.
Ini merupakan waktu bagi laki-laki untuk introspeksi. Mereka mungkin akan bertanya-tanya apakah ada sesuatu yang bisa mereka lakukan untuk memperbaiki hubungan.
Setelah meluangkan waktu sendirian, laki-laki akan mencari kerabatnya. Ini terjadi karena dua alasan.
Pertama, mereka mungkin harus mengurangi waktu bertemu teman ketika masih menjalin hubungan dengan mantan.
Jadi setelah putus cinta, laki-laki berusaha untuk kembali terhubung dengan teman dekatnya.
Kedua, bahwa selama masa emosional yang rapuh ini, mereka perlu menghabiskan waktu dengan orang-orang yang masih mereka percaya.
Menghabiskan waktu bersama teman akan memberikan rasa aman yang penting bagi seorang pria, yang mungkin merasa kehilangan arah dan tidak stabil setelah putus cinta.
Baca juga: 4 Cara Sederhana Sembuhkan Sakit Hati Setelah Putus Cinta
Banyak laki-laki yang mencari hobi baru, agar bisa menghabiskan waktu luang dengan cara yang lebih konstruktif daripada meratapi keadaan.
Hobi yang paling umum adalah belajar memainkan alat musik, memasak, atau mencoba jenis olahraga baru.
Mencari kesenangan baru adalah cara yang efektif bagi laki-laki untuk memulihkan diri setelah putus cinta.