Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Pakai Crop Top agar Stylish dan Nyaman Menurut Fashion Stylist

Kompas.com, 21 September 2025, 23:17 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bingung soal cara pakai baju crop top, apalagi jika kamu tergolong kurang percaya diri dengan bagian perut? Fashion stylist Bimo Permadi punya tipsnya.

"Pakai crop top tergantung mau kelihatan perutnya atau enggak," ucap Bimo dalam acara Collection Preview UNIQLO Fall/Winter 2025 “Revisiting Classic”: Padukan Gaya Klasik dan Inovasi Modern LifeWear di Jakarta Pusat, Kamis (14/8/2025).

Baca juga:

Sesuai namanya, crop top adalah salah satu jenis pakaian untuk tubuh bagian atas. Potongannya pendek sehingga umumnya memperlihatkan bagian perut pemakainya.

Berikut penjelasan cara mengenakan crop top dari Bimo selengkapnya. 

Tips pakai baju crop top dari fashion stylist

1. Layering dengan tank top

Fashion stylist Bimo Permadi dalam Collection Preview UNIQLO Fall/Winter 2025 Revisiting Classic: Padukan Gaya Klasik dan Inovasi Modern LifeWear di Jakarta Pusat, Kamis (14/8/2025).KOMPAS.com/Ni Nyoman Wira Fashion stylist Bimo Permadi dalam Collection Preview UNIQLO Fall/Winter 2025 Revisiting Classic: Padukan Gaya Klasik dan Inovasi Modern LifeWear di Jakarta Pusat, Kamis (14/8/2025).

Menurut Bimo, jika tak ingin perut terlihat saat memakai crop top, kamu bisa mencoba layering atau mengenakan pakaian lain di balik atau di atas crop top.

"Kalau misalnya itu (tidak mau perut terlihat saat pakai crop top) ya biasanya layering," tuturnya.

Ia melanjutkan, salah satu cara layering adalah mengenakan tank top yang panjangnya menutupi seluruh bagian perut. Hal ini juga bisa mencegah sisi kanan dan kirimu tetap tertutup. 

"Nanti baru di atasnya kasih lagi crop top itu," tambah Bimo.

Baca juga:

2. Pakai bawahan berpotongan high-waist

Ilustrasi beberapa crop top dari Uniqlo. Fashion stylist Bimo Permadi membagikan tips memakai crop top agar tetap stylish tanpa khawatir bagian perut terlihat. Dok. Uniqlo Ilustrasi beberapa crop top dari Uniqlo. Fashion stylist Bimo Permadi membagikan tips memakai crop top agar tetap stylish tanpa khawatir bagian perut terlihat.

Cara pakai baju crop top selanjutnya adalah dengan mengenakan bawahan high waist atau high-rise. Misalnya celana, tapi tak menutup kemungkinan untuk rok.

Sebagai informasi, terdapat beberapa jenis celana, di antaranya high-waist, mid-waist (mid-rise), dan low-waist (low-rise), dilansir dari The New York Times, Minggu (21/9/2025).

Celana high-waist punya potongan pinggang tinggi yang mencapai pinggang pemakainya, sedangkan celana low-waist punya potongan di bawah titik tulang pinggul.

Sementara itu, celana mid-waist memiliki potongan di antara high-waist dan low-waist

"Untuk Indonesia, biasanya kalau crop top kita bisa akalin karena celana Uniqlo banyak banget, jadi bisa sama high-waist-nya," ucap Bimo. 

Tujuan mengenakan celana high-waist agar bagian perut tertutupi, meskipun kamu memakai crop top

"Misalnya crop top-nya tipis, ini (celana) high-waist-nya cari yang tinggi," tambahnya. 

Baca juga:

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau