Editor
KOMPAS.com - Hermès, rumah desain mewah asal Prancis yang merupakan pembuat Birkin, tas paling didambakan di seluruh dunia, mengalami kesuksesan finansial pada paruh pertama tahun 2023.
Perusahaan melaporkan pendapatan konsolidasi sebesar 6,7 miliar EUR atau Rp 111,7 triliun, naik 25% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Laba bersih yang didapatkan, sementara itu, berjumlah 2,2 miliar EUR atau Rp 36,7 triliun, menandai peningkatan sebesar 36% dari tahun 2022.
“Hasil paruh pertama 2023 ini mencerminkan kekuatan pilar Hermes: kualitas bahan yang tinggi, keahlian luar biasa, dan kreativitas yang melimpah,” kata Axel Dumas, pimpinan eksekutif Hermès.
“Untuk mendukung pertumbuhan ini, kami terus berinvestasi dalam kapasitas produksi kami, dalam perluasan jaringan kami, sambil mempercepat penciptaan lapangan kerja dan pelatihan di semua bagian grup.”
Jane Birkin dan tas Hermes BirkinGrup ini juga memperoleh pertumbuhan yang cukup besar di semua kategori produk. Khususnya, barang-barang kulit yang naik 21%; ready-to-wear dan aksesoris naik 35%; jam tangan naik 24%, dan lini sutra dan tekstil mencatat kenaikan 22%.
Baca juga: Jane Birkin dan Hermes, Berawal dari Keluhan di Pesawat
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang