Blending Foundation, Lebih Baik Pakai Brush atau Spons?

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengaplikasikan foundation dengan benar dapat membuat warna kulit wajah lebih merata.

Untuk melakukannya, diperlukan teknik blending dengan peralatan yang tepat alias tidak menggunakan jari.

Sebab, blending foundation menggunakan jari dapat meninggalkan bekas sidik jari pada wajah. Daya tutup foundation juga bisa tidak merata.

Saat ini, sudah banyak tersedia alat makeup untuk blending foundation, termasuk brush dan spons.

Baca juga: Pakai Bedak Sebelum Foundation Bikin Makeup Tahan Lama?

Namun, mana yang lebih baik dalam blending foundation?

"Brush dulu baru spons," kata Makeup Artist Bubah Alfian dalam peluncuran Blur & Cover Two-Way Cake terbaru di Sarinah Mall, Jakarta, Senin (27/5/2024).

Bisa pula menggunakan spons saja, meski penggunaan brush tetap disarankan. Sebab, brush dapat membantu melakukan perataan awal ketika foundation diaplikasikan pada wajah.

Selanjutnya, gunakan spons untuk meratakan foundation sepenuhnya. Namun, gunakan spons yang halus agar tidak perlu dicampur air.

"Kalau kasar, harus dicampur air. Nanti foundation malah geser," jelas Bubah.

Terkait pengggunaan spons saja saat blending foundation, teknik ini tidak disarankan karena daya serap spons.

Bahan ini dapat menyerap lebih banyak foundation, sehingga yang dioleskan pada wajah menjadi lebih sedikit.

"Kalau brush dulu, (foundation) sudah rata dulu. Baru diratakan sedikit pakai spons. Dan yang terserap ke spons lebih sedikit," pungkas Bubah.

Baca juga: Salah Pilih Foundation Bikin Wajah Tampak Lebih Tua, Benarkah?

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)