Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suntik DNA Salmon, Manfaat dan Kriteria Kulit yang Memerlukannya

Kompas.com, 21 Juni 2024, 12:28 WIB
Devi Pattricia,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ada beragam perawatan atau treatment di klinik kecantikan yang bisa membantu mendapatkan kulit sehat dan glowing alias bercahaya.

Salah satu perawatan yang sedang populer adalah suntik DNA Salmon. Apa itu?

Seperti namanya, dr. Resti Agiastuty Eka Putri, dipl CIBTAC, AAAM dari Skin Evo Aesthetic Clinic menjelaskan bahwa suntik DNA Salmon memang benar mengandung salmon.

Baca juga:

Namun, yang digunakan bukan bagian daging atau kulitnya, melainkan dari sperma salmon.

Sperma salmon akan melalui berbagai proses untuk mendapatkan DNA yang berkualitas.

“Jadi memang DNA Salmon ini beneran ada salmonnya bukan sekadar nama, ya. Tapi itu diambil dari sperma salmon yang sudah melalui proses pemurnian, sehingga bisa mendapatkan DNA terbaiknya,” ujar dr. Resty kepada Kompas.com saat ditemui di Skin Evo Aesthetic Clinic, Kamis (20/6/2024).

Menurut dr. Resti, mengkonsumsi salmon dengan memasukan DNA-nya ke dalam kulit akan memberikan hasil yang berbeda.

Sebab jika hanya mengkonsumsinya, kandungan dari daging salmon sudah tercampur dengan lemak dan air yang ada di dalamnya.

Sedangkan menyuntikan DNA Salmon langsung dapat membuatnya masuk ke lapisan kulit.

Manfaat suntik DNA Salmon

Dr. Resti menyatakan bahwa suntik DNA Salmon memiliki segudang manfaat untuk kulit wajah, antara lain:

1. Memperbaiki tekstur kulit

Perawatan suntik DNA Salmon bisa memperbaiki tekstur kulit, memudarkan bopeng serta noda pada wajah.

Baca juga: 10 Cara Hilangkan Bekas Jerawat dengan Bahan Alami

2. Mencerahkan kulit

Manfaat lain yang bisa didapatkan yaitu mencerahkan kulit wajah dan memberikan hasil yang glowing pada wajah.

“Dia (suntik DNA Salmon) juga bisa untuk mencerahkan dan membuat pori-pori wajah jadi lebih kecil. DNA Salmon ini juga bisa meningkatkan produksi kolagen yang bonusnya kulit jadi cerah dan glowing maksimal,” jelasnya.

3. Peremajaan kulit

Suntik DNA Salmon juga bisa membantu meremajakan kulit.

Adapun paparan sinar matahari langsung secara rutin bisa menyebabkan penuaan dini. Beberapa tandanya seperti munculnya garis-garis halus di wajah, kulit kering dan kusam, bintik-bintik hitam, dan lainnya.

Baca juga: 7 Manfaat Kopi untuk Wajah, Bantu Cegah Penuaan

Oleh karena itu, perawatan ini juga disarankan bagi orang-orang yang banyak beraktivitas di luar ruangan sehingga kulitnya sering terpapar langsung sinar matahari.

“Biasanya orang-orang yang aktivitasnya sering outdoor, itu akan semakin mudah kualitas kulitnya untuk downgrade, karena sering kena sinar UV,” tandasnya.

 
 
 
Sieh dir diesen Beitrag auf Instagram an
 
 
 

Ein Beitrag geteilt von KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau